TALUKKUANTAN, Riautribune.com - Mulai 11 Februari 2023, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kuansing sudah mulai melakukan Pencocokan dan penelitian (Coklit) untuk pemuktahiran data pemilih Pemilu Tahun 2024. 

Pelaksanaan coklit itu akan berlangsung selama lebih kurang satu bulan. Sesuai tahapan jadwal coklit dimulai pada 12 Februari 2023 dan berakhir pada 14 Maret 2023. 

Wigati, Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat dan SDM, KPU Kuansing, Jumat (3/2/2023) mengatakan, untuk kegiatan coklit serentak secara Nasional dimulai lebih cepat. 11 Februari itu coklit serentak secara Nasional dan pada 12 Februari baru dimulai jadwal coklit. 

Wigati mengatakan untuk Petugas Pemuktahiran Data Pemilih (Pantarlih) saat ini sudah selesai dilakukan seleksi dan pada 3 Februari 2023 akan diumumkan. 

"Jumat ini hasil seleksi untuk petugas Pantarlih akan diumumkan, dan tanggal 6 Februari baru dijadwalkan pelantikan. Total petugas Pantarlih nanti itu berjumlah 991 orang," jelasnya dilansir KBRN RRI. 

Tugas mereka lanjut Wigati melakukan coklit terhadap pemilih sebagai data pada Pemilu 2024 mendatang. 

Tugas mereka nanti turun kelapangan mengecek, mensinkronkan data sebelumnya dengan keadaan lapangan, ada pemilih yang sudah meninggal, pindah datang, serta anak sekolah yang berusia 17 tahun itu sudah bisa masuk data pemilih. 

Sesuai estimasi jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) total ada 991. Dari jumlah tersebut, total pemilih yang akan di coklit sekitar 248.745 pemilih.***