PEKANBARU, Riautribune.com -- Rektor Universitas Riau (Unri) Prof Dr Sri Indarti MSi meresmikan pemakaian gedung auditorium serbaguna Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unri yang diberinam gedung M. Diah, Rabu (04/01/2023).

"Alhamdulillah, di awal tahun baru 2023 ini yang juga merupakan awal saya menjalankan tugas sebagai rektor, telah mendapat berkah melalui peresmian gedung M Diah ini," kata Sri mengawali sambutannya. 

Sri menyebut gedung serbaguna FKIP ini sangat refresensatif, dan mewah, karena itu Ia menyampaikan apresiasi kepada Dekan FKIP dan jajaran yang telah menyiapkan gedung tersebut. Gedung ini bisa digunakan untuk kegiatan akademik dan non akademik.

"Pada Senin hingga Jumat gedung ini digunakan untuk kegiatan akademik, baik oleh pihak Fakultas maupun oleh Mahasiswa, dan pada Sabtu dan Ahad bisa dioptimalkan untuk kegiatan lain, gedung ini dapat digunakan sebagai pendapatan bagi universitas maupun fakultas dimana unri dalam hal ini sedang menuju PTNBH salah satu pendapatan UNRI adalah dari non UKT," sebutnya.

Dekan FKIP UNRI Prof Dr Mahdum MPd, menuturkan, gedung Auditorium M Diah yang berlokasi di lingkungan FKIP UNRI ini dirancang sejak tahun 2019 dengan daya tampung sebanyak 700 kursi dan menyerap anggaran pembangunan sebesar 3 setengah miliar rupiah.

“Pemberian nama M Diah ini, merupakan penghargaan kepada salah satu Rektor Unri yang pernah menjabat pada tahun 1993-1997 yang berasal dari FKIP. Tentunya ini menjadi kebanggaan sendiri bagi FKIP mengabadikan namanya untuk gedung serbaguna ini,” ujarnya.

Berdirinya gedung auditorium FKIP UNRI, Mahdum berharap keberadaan gedung ini mampu untuk memfasilitasi segala bentuk kegiatan sivitas akademika Unri terkhusus untuk mahasiswa FKIP. Kegiatan yang akan dilakukan di gedung ini merupakan kegiatan akademis baik mahasiswa, dosen karyawan dan kegiatan non akademis lainnya.

Sementara Prof M Nur Mustafa mewakili keluarga M Diah menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada pihak FKIP dan universitas atas penyematan nama M diah di gedung auditorium tersebut. 

"Kami mewakili pihak keluarga menyampaikan terima kasih atas penyematan nama almarhum orang tua kami untuk gedung ini, semoga ini akan terus menjadi pengingat bagi generasi generasi mendatang, yakni akan jasa-jasa beliau dalam bidang pembangunan pendidikan dinegeri ini," ungkapnya.

Dalam kesempatan itu juga dilakukan penanaman pohon oleh Rektor, wakil rektor dan dekan FKIP di halaman gedung auditorium, nantinya juga akan dilanjutkan dengan penanaman pohon lainnya, dimana telah disiapkan sebanyak 210 pokok pohon, yakni mahoni, kulin, meranti, tambui, durian, pulasan dan matoa. ***