Persela Garap Aspek Mental

Rabu, 08 Juni 2016

internet

LAMONGAN-- Pelatih baru Persela Lamongan Sutan Harhara tak menampik Persela Lamongan masih memiliki masalah dengan mental bertanding. Dia ingin persoalan mental menempati daftar teratas untuk diselesaikan dalam misi mengembalikan daya saing Persela.

Tugas awal pelatih anyar ini memang tidak ringan, yakni menghapus rentetan hasil buruk dalam lima pertandingan awal Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016. Apalagi laga berikutnya digelar di kandang Bali United, yakni Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Persela sendiri memulai aktivitas kembali pada Selasa (7/6) dan Sutan bakal langsung fokus pada persiapan laga di Bali. Dia sendiri belum banyak mengurai program-program apa yang akan diberikan untuk pemainnya agar daya tarung meningkat.

"Kalah di lima pertandingan awal memang menunjukkan ada persoalan dengan mental dan kepercayaan diri pemain. Saya akan pelan-pelan menangani itu, sembari mengenalkan konsep kepelatihan saya kepada seluruh anggota tim," terang Sutan.

Sedangkan secara teknis dan target, dirinya belum ingin berkoar terlalu muluk. Menurutnya lebih baik dirinya konsentrasi pada pembenahan di Persela dibanding banyak bicara soal kinerjanya nanti. "Saya baru mau mulai bekerja, masak sudah ngomong banyak," kata Sutan.

Bagi eks pelatih PSMS Medan ini, menangani tim dengan kondisi seperti Laskar Joko Tingkir merupakan tantangan tersendiri. Dia percaya materi pemain yang dimiliki Persela Lamongan saat ini sebenarnya sangat memenuhi syarat untuk kompetitif di ISC 2016.

"Komposisi pemain saya rasa cukup bagus dan tidak ada masalah teknis di Persela. Hanya saja mungkin ada aspek lain yang perlu diperhatikan lebih serius. Saya akan berbicara dengan pemain agar semua kembali kompak dan memiliki daya juang yang sama," tandas Sutan Harhara.

Saat ditanya bagaimana pola permainan Persela nantinya, sekali lagi Sutan masih enggan menjelaskan secara gamblang. Secara kasat mata, Persela membutuhkan permainan agresif dan efektif, karena selama ini produktivitas sangat kurang dan membuat tim ini kesulitan mendapatkan angka.(okz/rt)