PEKANBARU, Riautribune.com - Universitas Lancang Kuning Pekanbaru (Unilak) menggelar Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun ajaran 2022-2023 yang berlangsung di lapangan sepak bola,  Rabu (28-09/2022). 

Kegiatan PKKMB yang  berlangsung selama empat hari dari tanggal 28 September-1 Oktober 2022 ini diikuti sebanyak 2500 mahasiswa baru. PKKMB merupakan kegiatan penting yang harus diikuti yang bertujuan untuk pengenalan dunia kampus agar mahasiswa baru mampu cepat beradaptasi, bersosialisasi, berinteraksi di Unilak. Beberapa kegiatan dilangsungkan baik di tingkat universitas maupun fakultas.

PKKMB dibuka oleh Rektor Unilak Dr Junaidi yang ditandai dengan pemasangan jaket kuning almamater kepada dua mahasiswa Unilak yang turut disaksikan oleh Wakil Rektor I Dr Zamzami.M.Kom, Wakil Rektor III Dr Bagio Kadaryanto SH.MH Dekan se lingkungan Unilak, Ketua BEM Unilak Septian Fransdika, Ketua DPM Agel Purwanda, Wakil Dekan III, Kepala Biro dan Lembaga di Unilak.

"Saya ingin mengucapkan selamat datang kepada 2500 mahasiswa baru yang telah memutuskan kuliah di sini, kampusnya orang sukses. Kuliah di Unilak adalah pilihan tepat. Kami siap mewujudkan keinginan adik-adik dan para orang tua yang ingin menjadi orang sukses. Ini merupakan amanah," ujar Dr Junaidi SS .M.Hum. 

 

Junaidi bersyukur jumlah mahasiswa Unilak meningkat dari tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini lebih dari 2500 orang yang diterima di Lancang Kuning. Dari seluruh mahasiswa itu tahun ini Unilak kembali menerima mahasiswa asing dari Thailand . 

 

"Mahasiswa Thailand ini memang program kita agar bisa Go Internasional. insya Allah tahun depan kita promosi ke Vietnam dan Kamboja karena cocok dengan Budaya Melayu. Mahasiswa dari Thailand kami bebaskan biaya SPP, jadi semua mahasiswa asing yang kuliah tidak perlu membayar SPP," ujarnya.

Dua warga Thailand yang kuliah yaitu Muhammad Sidiq dan Abdurahhman yang kuliah di Fakultas Ekonomi Bisnis. Ditemui saat PKKMB Sidiq mengatakan dirinya baru seminggu di Pekanbaru. 

"Kami baru seminggu di Pekanbaru, kampusnya sejuk, Budayenye same kayak di Pattani Thailand, saya ke Pekanbaru cari pengalaman, ilmu ekonomi nanti saye kembangkan untuk bisnis di Patthani," ujarnya.***