Rahmad Darmawan Ajukan Syarat jika Jadi Pelatih

Jumat, 03 Juni 2016

internet

JAKARTA - riautribune : Rahmad Darmawan tentu sudah mempertimbangkan dengan matang segala tantangan dan kendala ketika menyatakan siap jika jadi pelatih timnas. Termasuk pula masalah klasik sulitnya menyeleksi pemain terbaik karena terbentur dengan kepentingan klub.

Untuk itu, Rahmad pun mengajukan syarat kepada PSSI jika memang ia yang ditunjuk sebagai juru taktik timnas. Ia meminta PSSI bisa menggaransi agar tak ada lagi tarik-menarik antara klub dan timnas.
 

"Saya juga tahu kondisinya jadwal kompetisi di Indonesia main hingga Desember," tukas RD, sapaan akrabnya.

Kondisi seperti sulitnya klub mengizinkan pemainnya ke timnas karena bentrok dengan jadwal kompetisi, menurut RD, bakal terulang lagi. "Saat pertemuan sebelumnya, PSSI juga menyatakan sanggup memberi garansi itu," kata manta pelatih Persija Jakarta tersebut.

Syarat berikutnya yang tak boleh diabaikan PSSI adalah kewenangan penuh RD untuk memilih pemain. "Tak boleh ada diskriminasi lagi terhadap pemain, baik berdasarkan klub, kompetisi, dan lainnya," kata RD.

"Sejatinya, timnas adalah kumpulan dari pemain-pemain suatu negara. Jadi jangan ada diskriminasi pemain tertentu (kecuali pemain terhukum) di luar pertimbangan teknis."

Menurut Rahmad, diskriminasi terhadap pemain amat menyulitkan pelatih membuat tim yang tangguh. "Itu pernah kejadian juga saat saya melatih timnas beberapa tahun lalu," tuturnya.

"saya hanya boleh memilih pemain dari kompetisi tertentu, atau klub tertentu. Akhirnya saya mundur karena hal ini sudah tidak sejalan dengan prinsip saya," RD menerangkan.

Yang dimaksud RD tentu saat PSSI mengalami dualisme, termasuk kompetisi profesional di Tanah Air yang terbelah dua pada 2011 silam.

Saat itu PSSI yang baru dipimpin Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, melarang pelatih memilih pemain dari kompetisi Indonesia Super League (ISL).

Pelarangan itu dilakukan karena ISL dianggap telah membangkan dan membuat kompetisi tandingan. Di satu sisi, PSSI kala itu sudah meresmikan Liga Primer Indonesia (LPI) dan operatornya sebagai kompetisi yang sah.(cnn/rt)