PEKANBARU-riautribune:Kolaborasi perguruan tinggi dan masyarakat, kembali ditunjukkan oleh akademisi Universitas Riau Prof.Dr.Juandi,Msi. kali ini dosen FMIPA Universitas Riau ini, membagi wawasannya kepada pengelola UMKM berupa penerapan Sistim Blower Pada Smart Digital Teknologi Pengering  Berbasis Limbah Tempurung Kelapa.

  “Kami akademisi ingin, agar wawasan teori di kampus tampil dalam sebuah alat yang ramah lingkungan, dan membantu masyarakat dalam meningkatkan in come, dan pengembangan usaha. Ini adalah alat pengering, dimana sistem blower kami integrasikan dalam smart digital, dan dikeringkan oleh alat yang berbasis limbah tempurung kelapa. Artinya kita bisa kelola limbah tempurung kelapa, menjadi supooprting yang dapat meningkatkan produksi usaha,”Ucap Prof Juandi, baru-baru ini di Kabupaten Kampar.

  Hasil temuan ini adalah bahagian dari program kegiatan Pengabdian Masyarakat Terintegrasi dengan Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) Mahasiswa UNRI 2022 , bersama UMKM maju bersama di desa Tarai Bangun Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar.

 

 

 

 

 

“Out put kami, UKM MAJU BERSAMA bergerak dalam bidang usaha produksi Tepung Gaplek yang berada di Desa Tarai Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Tim memberikan pelatihan terkait upaya memajukan usaha masyarakat. Mereka berkeinginan untuk membina UKM dengan teknologi tepat guna yaitu berbasis energi biomassa yang ramah lingkungan diberikan secara cuma-cuma guna meningkatkan Kuantitas dan kualitas dan produksi Tepung Gaplek yang dihasilkan. Inilah bahagian dari upaya Kampus untuk menerapkan pengabdian masyarakat, berguna, aplikatif dan tepat sasaran,”Ucap Prof Juandi kepada wartawan melalui rilisnya.