PKS Umumkan Capres Akhir 2022, Anies Masuk Kandidat

Senin, 08 Agustus 2022

MAKASSAR, Riautribune.com -  Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengumumkan calon presiden yang akan diusung di Pilpres 2024 pada akhir 2022 mendatang. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan termasuk kandidat yang tengah dipertimbangkan.

Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri mengatakan tokoh yang akan diusung partainya saat ini masih digodok.

"Insya Allah, mungkin akhir tahun atau awal tahun depan sudah muncul (calon presiden)," kata Salim di Makassar, Senin (8/8).

Dia mengatakan PKS juga masih menjajaki koalisi dengan partai lain karena tidak bisa mengusung capres sendiri. Sejauh ini, belum ada keputusan final dengan partai apa PKS menjalin koalisi.

Salim menegaskan bahwa PKS terhalang presidential threshold untuk mengusung capres sehingga membutuhkan mitra koalisi.

"Sekarang belum, kita masih melihat, karena syarat (presidential threshold) itu tidak mudah. Kalau koalisinya sudah cukup 20 persen baru kita umumkan siapa calon presiden dan wapres," ungkapnya.

Salim tidak menyebut gamblang siapa saja yang tengah dipertimbangkan untuk diusung sebagai calon presiden. Dia hanya mengamini bahwa Anies termasuk kandidat yang tengah dibicarakan dengan partai lain.

"Termasuk nama-nama itu (Anies Baswedan) masuk dalam nominasi kita untuk berkomunikasi dengan mereka semua," kata Salim.

Diketahui, PKS menjalin komunikasi intens dengan Partai Demokrat dan NasDem dalam beberapa waktu belakangan. Para petinggi partai sudah saling bertemu.

Seperti halnya PKS, NasDem pun mempertimbangkan untuk mengusung Anies Baswedan sebagai capres. Nama Anies muncul dalam hasil Rakernas NasDem bersama Ganjar Pranowo dan Jenderal Andika Perkasa.

Sementara itu, Golkar, PPP dan PAN telah membentuk Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) untuk menghadapi Pilpres 2024. Akan tetapi, mereka belum menentukan capres yang akan diusung.

Gerindra dan PKB pun tengah menjalin komunikasi serius untuk membangun koalisi. Mereka belum mengumumkan secara resmi ihwal pembentukan koalisi meski berencana mendaftar ke KPU bersamaan sebagai calon peserta pemilu 2024.