Gerak Cepat Pilkada Rohul 2024, Kelmi Amri Boyong Pengurus Demokrat ke Kantor PKS

Selasa, 24 Mei 2022

ROHUL, Riautribune.con - Ketua Partai Demokrat Rokan Hulu terpilih, Kelmi Amri SH, memboyong sejumlah Pengurus Demokrat Rohul Periode 2017-2022 ke markas Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Rohul di Jalan Pesantren, Kecamatan Rambah, Senin (23/5/2022). 

Dalam kunjungan silaturahmi tersebut,  pria yang baru saja dikukuhkan menjadi ketua DPC Partai Demokrat tersebut Turut  membawa 3 Anggota DPRD Rohul dari Partai Demokrat seperti Muklizar, Muhamad Aidi dan Firdaus. 

Hal ini memunculkan spekulasi, Anggota DPRD Riau itu sedang menggalang kekuatan koalisi yang akan mengusung dirinya maju pada Pilkada Rohul 2024 mendatang. 

Dalam kunjungan safari politik itu, Kelmi Amri berserta rombongan pengurus dan anggota DPRD Partai Demokrat disambut hangat Ketua PKS Rokan Hulu, Depredi Kurniawan,  berserta pengurus PKS lainya.

Kedua Ketua Partai ini juga melakukan pembicaraan politik serta saling menyemangati dalam menghadapi proses tahapan Pemilu 2024 yang segera datang. 

Pembicaraan juga menyangkut peran kedua partai dalam memberikan pendidikan politik kepada masyarakat serta membangun kompetisi Politik yang sehat antar partai sehingga menghasilkan Pemilu yang berkualitas di Rokan Hulu. 

"PKS dan Demokrat sama-sama fokus dalam menghadapi tahapan pemilu 2024 terutama verifikasi parpol, pendaftaran parpol, penjaringan caleg hingga pendaftaran caleg ke KPU. Setelah didaftarkan tentunya caleg dari Demokrat dan PKS sama-sama akan melakukan kampanye. masing-masing parpol tentunya ingin menang, makanya diawal kami ingin bersepakat agar kompetisi berlangsung sehat." Ucap Kelmi Amri, Kepada Riau Tribune.com, Senin (23/5/2022). 

Kelmi mengakui, kunjungan ini juga bagian  komunikasi politik awal yang dilakukan demokrat untuk menjaga Chamistry jika nantinya Demokrat dan PKS berkoalisi pada Pilpres dan pilkada Rohul khususnya. 

"Mudah-mudahan Dalam pilpres dan Pilkada nanti kami PKS dan Demokrat ada tanggung jawab bersama, jika berkoalisi tentunya akan ada kerja yang harus dilakukan bersama sehingga komunikasi harus di bangun sejak dini tidak hanya dengan PKS namun juga dengan Partai lain," tegas Kelmi. 

Bagi Demokrat, lanjut Kelmi, PKS sudah "bersehati" dengan Demokrat pasalnya dalam dua edisi Pilkada berturut turut, PKS dan Demokrat selalu berkoalisi. Meski masih jauh,  Kelmi tidak menampik adanya peluang kedua partai berkoalisi kembali pada pilkada Rohul 2024 mendatang. 

"Semuanya tergantung dinamika politik kedepan. tidak menutup kemungkinan pada pilkada Rohul 2024 PKS dan Demokrat akan kembali berkoalisi, makanya dari awal ada komunikasi politik yang di bangun paling tidak membahas peran kedua partai dalam memberikan pendidikan politik," terangnya. 

Sementara itu, Ketua PKS Rohul Depredi Kurniawan menyambut baik kunjungan pengurus Partai Demokrat Rohul. Depredi berharap adanya komunikasi politik ini dapat menciptakan sinergisitas antar kedua partai dalam memberikan edukasi politik kepada masyarakat. 

"Tidak hanya Demokrat, kami juga membuka diri dengan semua elemen untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam mengedukasi masyarakat,"  ujarnya.

Disinggung terkait kemungkinan berkoalisi pada Pilkada Rohul, Depredi menyatakan PKS tidak menutup kemungkinan. Bahkan, kedua kader partai sering melakukan diskusi baik di lembaga maupun antar pengurus. 

Depredi menyebut , PKS dan Demokrat memiliki kesamaan visi yakni berjuang untuk kepentingan rakyat.  Apalagi dalam pilkada dua edisi terakhir, PKS dan demokrat masuk dalam koalisi pengusung calon bupati dan wakil bupati yang sama sehingga sudah tercipta chemistry. 

"Diharapkan silaturahmi ini menjadi strecing awal untuk ta'aruf agar kedepannya lebih tafokus dengan harapan kita punya tujuan bersama untuk kepentingan rakyat apalagi tagline kami hampir sama, Kami punya tagline bersama melayani rakyat dan Demokrat punya tagline berkoalisi dengan rakyat," tutup Depredi. (Laks Har)