Berlangsung 12 Hari, Operasi Ketupat Lancang Kuning 2022 Di Rohil Dimulai

Kamis, 28 April 2022

Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto memberikan bingkisan lebaran kepada personil Kodim 0321 Rohil yang bertugas di Pos Pengamanan Lebaran 2022 di Jalan Kelenteng. (Foto: Amran)

BAGANSIAPIAPI, Riautribune.com - Pada Operasi Ketupat Lancang Kuning 2022 ini, Polres Rohil mendirikan empat Pos Pengamanan dalam rangka kelancaran arus mudik dan arus balik Idul Fitri 1443 H/2022. 

Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto SIK, MH, mengatakan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2022 dilaksanakan selama 12 hari. 

"Dimulai hari ini Kamis (28/04/2022)," kata Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto, di Pos Pengamanan Lebaran 2022 di Jalan Kelenteng, Bagansiapiapi. 

Dikatakan Kapolres, tahun 2022 ini diprediksi ada 85 juta jiwa masyarakat, termasuk yang berada di luar negeri, akan menjalankan tradisi mudik dan balik Idul Fitri 1443 H. Dengan prediksi secara nasional itu,  jelas Kapolres, maka arus mudik dan arus balik Idul Fitri 1443 H/2022 di Rohil juga diprediksi meningkat dibanding tahun lalu. 

"Untuk itu kita mendirikan empat Pos Pengamanan dan Pelayanan, terdiri dari satu Pos Penganan Terpadu di perbatasan Riau - Sumut, dua Pos Pengamanan Lebaran di Bagansiapiapi dan di Rantau Bais, perbatasan Rohil dengan Dumai, dan satu Pos Pelayanan di depan Suzuya Plaza di Bagan Batu," jelas Kapolres. 

Dalam operasionalnya, terang Kapolres, kegiatan di pos-pos tersebut bekerjasama dan bersinergi dengan TNI, Pemda, Dinas Kesehatan, Dishub, dan Satpol PP. Bahkan,  kata Kapolres, di Pos Pelayanan di depan Suzuya Plaza ada tempat pijit refleksi, pelayanan vaksin boster, dan service kendaraan bermotor. Selain itu, sebut Kapolres, juga ada patroli keamanan yang dilaksanakan bersama TNI, Polri, Satpol PP dan Dishub. 

"Jadi ini merupakan kegiatan operasi pelayanan yang pelaksanaanya bersinergi dengan TNI,  Polri, Pemda, dan Dinkes, dan lainnya," ucap Kapolres.

Kapolres juga memprediksi peningkatan kendaraan pada arus mudik tahun ini. Mereka yang mudik, jelas Kapolres, banyak merupakan pekerja migran, baik mereka yang bekerja di Riau, maupun yang bekerja di Sumut dan provinsi lain. Selain mengamankan jalan-jalan antar provinsi, terang Kapolres, juga akan disiagakan personil di tempat-tempat yang banyak kerumunan, tempat yang banyak copet, dan sebagainya. 

Perwira menengah Polri berbungga melati dua itu berharap kegiatan pelayanan pada Operasi Ketupat Lancang Kuning 2022 ini dapat memberikan rasa aman, nyaman, dan kelancaran kepada yang mudik, dan kepada yang tidak mudik. 

"Kta prediksi cukup banyak yang mudik. Hari ini saja sudah terasa, dan kita sudah siagakan personil. Mudah-mudahan kegiatan pelayanan arus mudik dan arus balik lebaran tahun ini dapat berjalan baik, dan dapat dijaga keamanannya," tandas Kapolres.(amran)