Kadis PUPR Pekanbaru Ungkap Genangan Air Saat Hujan di Jalan Paus, Ternyata Ini Penyebabnya

Kamis, 03 Februari 2022

Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Indra Pomi

PEKANBARU, Riautribune.com - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru mengakui tidak dapat serta merta melakukan penanganan banjir di jalan Paus, Kecamatan Marpoyan Damai. Jalan tersebut seringkali tergenang air saat hujan turun dikarenakan saluran drainase yang tersumbat.

"Banjir di Jalan Paus itu, kita hampir tidak bisa melakukan apa-apa. Kecuali toko-toko disana mau bekerjasama," ujar Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution, saat ditemui Riautribune.com di ruang kerjanya pada Kamis (3/2/2022).

Indra menjelaskan, Pemko Pekanbaru harus melakukan pembongkaran drainase di depan toko, untuk melakukan normalisasi. Namun, seringkali pihak toko tidak mau bekerjasama.

"Sekarang ini masalahnya, ruko disana rata-rata menutup langsung parit dengan semen guna jembatan untuk masuk ke halaman rukonya, tentu orang-orang kita susah untuk membersihkan aliran drainasenya," terang Indra.

Oleh karena itu, ia meminta agar camat dan lurah setempat melakukan sosialisasi kepada warganya. Sehingga warga atau pemilik toko di jalan itu mau bekerjasama.

"Supaya kita bisa membuat ruang saluran air di drainase jalan itu, harus ada lubang kontrol di jembatan yang mereka buat. Jangan ditutup semua," ucapnya.

Untuk penanganan kebersihan saluran parit, ia menjelaskan bahwa pihaknya sudah dengan rutin membersihkan aliran drainase tersebut.

"Bukannya tidak kita tangani, secara rutin tim kita membersihkan. Hanya saja sering terkendala dengan jalan jembatan semenisasi yang ditutup semua oleh yang punya (ruko)," tutup Indra Pomi. (Reynold)