Bupati Gemakan Inhil Kebun Kelapa Terluas di Dunia

Kamis, 24 Maret 2016

Hamparan kebun kelapa.(riautribune.com)

TEMBILAHAN-riautribune: Bupati Inhil HM. Wardan terus menggemakan istilah Kabupaten Indragiri Hilir sebagai kabupaten dengan hamparan kebun kelapa terluas di dunia. Hal ini melihat perkembangan kebun kelapa sejak adanya Kabupaten Indragiri Hilir menjadi salah satu penopang ekonomi masyarakat dan PAD kabupaten. Demikian disampaikan Bupati HM. Wardan dalam diskusi publik yang mengangkat tema, "Arah Kebijakkan Ekonomi Ditinjau dari Aspek Investasi Daerah, Rabu (23/3).

Bupati HM. Wardan mengatakan, dirinya hadir bersama dengan beberapa kepala dinas, sebagai bagian dari upaya untuk terus mendengarkan berbagai gagasan dan masukan untuk pembangunan kabupaten lebih baik. "Saya mengapresiasi kegiatan diskusi seperti ini. Sehingga bisa diperoleh berbagai masukan dan solusi bagi pembangunan daerah," ungkap Bupati HM. Wardan, saat membuka diskusi publik ini.

Kegiatan tersebut dihadiri berbagai kalangan mulai unsur pemerintah, organisasi masyarakat dan dunia usaha di Kabupaten Indragiri Hilir. Disebutkan, dari kegiatan ini akan terjadi diskusi dari berbagai pihak yang berkompeten dalam hal arah kebijakan ekonomi yang kaitannya dengan investasi daerah. "Sehingga diharapkan mendapatkan informasi yang jelas atas berbagai permasalahan yang terjadi, terutama terkait pembangunan di bidang perekonomian," sebut Bupati HM. Wardan.

Dijelaskan, Pemkab Inhil selama ini sudah melakukan berbagai kebijakan terkait pengelolaan berbagai potensi daerah, sehingga diharapkan dapat menarik investasi di Inhil. Sekjen Fokus Ornop Indra Gunawan menyampaikan, kegiatan ini diadakan dalam upaya menjaring berbagai masukan dari berbagai masukan dari elemen masyarakat. "Dari kegiatan ini diharapkan diperoleh masukan bagi pembangunan daerah," katanya.

Sementara itu Kabag Humas Drs. Nursal bahwa dengan pemaparan ini diharapkan lahir sebuah konsep bersama bagaimana membangun ekonomi yang lebih kreatif. Apalagi dengan turunnya dana DBH migas, menuntut daerah untuk lebih giat mencari PAD dari berbagai sektor. "Yah, bisa juga toh ke depan kita menyatukan konsep hamparan kelapa terluas di Inhil. Menjadi sebuah objek wisata, dan pusat penelitian, sehingga banyak wisatawan ataupun peneliti yang berkunjung ke Indragiri dan gerkan ekonomi pun menjadi lebih aktif," ujar Nursal. (yas)