Pertama di Sumatra, Inhil Launching Bridging System PCare dan SIMPUS

Rabu, 16 Maret 2016

TEMBILAHAN-riautribune: Menjadi yang pertama di Sumatera, Kabupaten Indragiri Hilir menerapkan Bridging System PCare dan Simpus untuk meningkatkan pelayanan kesehatan. Penerapan aplikasi berbasis IT tersebut dimulai dengan acara peluncuran yang dilouncing langsung Bupati Inhil, HM. Wardan, Senin (14/03).

Kegiatan tersebut digelar di Gedung Engku Kelana Tembilahan yang dihadiri Kepala BPJS Kesehatan Divisi Regional (Divre) II Sumbagteng Benjamin Saut PS, Kepala Dinas Kesehatan Inhil, Zainal Arifin, pimpinan Bank Riau-Kepri Tembilahan, Sugianto, Pimpinan BPJS Kesehatan Inhil Yessi Rahimi, Direktur RSUD Puri Husada Tembilahan dr. Irainto dan pemangku kepentingan di bidang kesehatan lainnya.

Kadiskes Inhil Zainal Arifin menyampaikan, Bridging System PCare dan Simpus ini dilaksanakan dalam rangka menjawab tantangan era digital. Pada era teknologi modern ini semua kegiatan harus dilaksanakan secara cepat, tepat dan akurat. 
"Dengan diterapkannya Bridging System ini diharapkan semua data, kegiatan bahkan semua informasi pelayanan kesehatan di Puskesmas dapat dilaksanakan dengan benar sesuai dengan prosedur dan dapat dipantau oleh Dinas Kesehatan kabupaten dan BPJS," sebutnya.

Selain itu, dengan penerapan Bridging System ini akan dapat memperpendek antrian pasien yang mau berobat, sehingga sangat menguntungkan masyarakat/ pasien. Kepala BPJS Kesehatan Divisi Regional (Divre) II Sumbagteng Benjamin Saut PS menyebutkan, Bridging System ini merupakan yang pertama untuk Pulau Sumatera. "Mudah-mudahan ini menjadi pilot project dan memberikan dampak signifikan bagi pelayanan Puskesmas dan BPJS Kesehatan," ujarnya.
 
Disebutkan, banyak yang hal yang dapat disinergikan antara Puskesmas dan BPJS Kesehatan dengan penerapan sistem ini. Bupati Inhil HM. Wardan menyampaikan apresiasinya dan menyambut baik inovasi yang dilakukan Dinas Kesehatan Inhil dan BPJS Kesehatan Tembilahan, bagi peningkatan pelayanan di bidang kesehatan. "Saya menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan Bridging System ini dalam upaya dan inovasi sehingga memiliki pendataan yang akurat dan bisa diakses dengan cepat. Ini juga dapat diikuti dinas dan instansi lain dalam upaya peningkatan kinerja dan pelayanan yang lebih efektif, efisien dan cepat," kata HM. Wardan. (adv/hms/ehm)