Tingkatkan Pelayanan yang Prima, Staf BPN Rohil Dilatih ESQ Leadership

Selasa, 07 Desember 2021

Kepala BPN Rohil HM Rocky Soenoko ketika menyampaikan pengarahan pada kegiatan Internalisasi Pembangunan Zona Integritas di Lingkungan Kantor BPN Rohil. (Foto: Amran)

BAGANSIAPIAPI, Riautribune.com - Puluhan staf Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), mendapat pelatihan kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual dari ESQ Leadership Center (LC) Riau, Pekanbaru, Selasa (07/12/2021) di Hotel Armarosa, Batu Lima. 

Pelatihan ESQ dari ESQ Leadership Center Riau di Pekanbaru itu dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan Internalisasi Pembangunan Zona Integritas di Lingkungan Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Rohil. 

"Pelatihan ESQ Leadership Center kepada staf guna menunjang kinerja agar lebih baik. Misal bagai mana menyelesaikan persoalan yang dihadapi dengan cara lebih sopan, tidak emosional dan bersikap lebih santun kepada masyarakat yang datang berurusan di Kantor BPN Rohil," kata Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Pemkab Rohil HM Rocky Soenoko.

Pelatihan ISQ Leadership, jelas Rocky juga dalam rangka meningkatkan keimanan, dengan semangat spiritual untuk bagaimana melayani masyarakat dengan lebih baik. 

"Perlu dipahami mereka (masyarakat) yang butuh kita, dan bukan kita yang membutuhkan mereka. Sehingga kedatangan mereka menjadi suatu kebanggaan dan menjadikan pelayanan yang lebih baik," jelas Rocky Soenoko. 

Selain diberikan pelatihan ESQ Leadership, jelas Rocky Soenoko, para staf BPN Rohil juga diberikan bekal materi Pelayanan Yang Prima dari Bank Negara Indonesia (BNI) dan Pengawas Fungsional BPN. 

"Mewujudkan pelayanan yang prima itu kita mengundang sraf BNI sebagai narasumber. Sebab mereka sudah terbiasa memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat. Kami ingin belajar bagaimana kiat mereka memberikan pelayanan yang prima, yang nantinya diapliksikan kedalam pelayanan pertanahan," tutur Rocky Soenoko. 

Sedangkan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi, Wilayah Bersih dan Melayani, terang Rocky, adalah dalam rangka mewujudkan pelayanan yng bersih dan bebas dari korupsi. Kemudian juga, sebut Rocky, dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan bidang pertanahan. 

Sebagai mana diketahui, jelasnya. zona integritas ini merupakan predikat yang diiberikan kepada instansi / lembaga pemerintah yang bekomitmen, baik pimpinan maupun seluruh jajarannya dalam rangka mewujudkan bebas korupsi, wilayah bersih dan bebas melayan.

"Ini merupakan agenda yang kita ujudkan dalam rangka mewujudkan tuntutan reformasi birokrasi. Tentunya akan lebih lagi mendahulukan kepuasan masyarakat. Kita tidak saja harus meningkatkan structure dan fasilitas, tapi juga harus semangat melayani dan meningkatkan pelayanan sehingga menimbulkan rasa puas dalam pelayanan yang diberikan kepada masyarakat," tandasnya. (Amran)