BAGANSIAPIAPI, Riautribune.com - Wakil Bupati (Wabup)  Rokan Hilir (Rohil) H Sulaiman SS MH menghadiri Harlah ke 54 Tahun 2021 Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Putri (Kopri), Kamis (25/11/2021) di Kampus Jauh Universitas Riau, di Batu Enam, Bangko. 

Harlah Kopri ke 54 Tahun 2021, yang dilaksanakan Kopri Rohil itu ditandai dengan doa bersama, pemotongan tumpeng dan pelepasan balon oleh Wabup Rohil H Sulaiman, dihadiri Ketua Kopri Suci Ramadani, serta Kopri STAI Ar-Ridho dan Dar Aswaja, Ketua Cabang PMII Rohil Riki Dermawan, dan lain-lain.

Wabup H Sulaiman mengatakan sejak menjabat sebagai Wabup Rohil banyak sekali acara yang dihadiri. Tapi yang paling semangat dihadiri adalah menghadiri acara PMII. 

"Sejak dilantik sebagai Wabup Rohil, banyak sekali acara yang harus diikuti. Tapi yang paling semangat diikuti adalah PMII. Lebih semangat mengikuti acara PMII dibanding acara lain. Kalau ada acara bersamaan dengan acara PMII, maka saya lebih memilih menghadiri acara PMII," kata Wabup H Sulaiman, yang juga menjabat Ketua IKA  PMII Rohil.

Sehubungan dengan harlah Kopri ke-54, Wabup H Sulaiman berharap para mahasiswi yang tergabung di dalam Kopri harus memiliki jiwa yang kuat dan tidak boleh manja. Disamping melaksanakan pendidikan, tutur Sulaiman, Kopri juga diminta mengisi kegiatan yang lebih bermanfaat dari pada demontrasi.

"Kopri mau bentuk kelompok, mau buat apa silahkan. Ajukan proposal. Apa mau buat usaha ikan, jahit menjahit  atau kegiatan lain usulkan pada kami. Selain itu belajar sungguh-sungguh dan besarkan PMII ini," terang Wabup. 

Wabup H Sulaiman juga menginggatkan selain PMII berpijak pada ahlulsunnah wal jamaah, PMII harus memperkuat hubungan eksternal dan internal, serta sebagai perekat persaudaraan. Kalau ada anggota Kopri atau PMII yang merajuk, kata Wabup jangan dibiarkan dan tetap mengajak bergaul dan berorganisasi. 

"Kita ini semua bersaudara. Sesama Islam itu bersaudara. Tetaplah  melaksanakan hablumminallah (hubungan baik dengan Allah) dan hablumminannas (hubungan baik dengan sesama manusia). Kader PMII harus aktif, tidak boleh pasif, lakukan penguatan, dan perbanyak kader," tandas Wabup. (Amran)