JAKARTA,  Riautribune.com - Radang amandel atau yang disebut tonsilitis sering dialami oleh sejumlah orang, umumnya pada anak-anak. Radang ini biasanya terjadi di dua kelenjar kecil yang terdapat di dalam tenggorokan. Berikut tanda dan gejala amandel.

Amandel merupakan sebuah organ yang berfungsi sebagai pencegah infeksi terutama pada anak-anak.

Namun semakin bertambah umur, kekebalan tubuh biasanya makin kuat dan fungsi amandel akan tergantikan. Lama kelamaan amandel akan menyusut karena tidak dibutuhkan tubuh lagi.

Sebagian besar radang amandel disebabkan oleh virus dan bakteri.

Gejala amandel
Gejala amandel bisa dirasakan selama berhari-hari. Berikut beberapa gejala amandel.

- Amandel merah dan bengkak
- Sakit tenggorokan
- Sulit atau menyakitkan untuk menelan
- Demam
- Suara serak
- Bau mulut
- Sakit perut
- Sakit leher atau leher kaku
- Sakit kepala

Pada anak- anak, gejala amandel atau tonsilitis mungkin termasuk:

- Air liur karena sulit atau menyakitkan menelan
- Penolakan untuk makan
- Rewel

Kapan harus ke dokter?
Penting untuk mendapatkan diagnosis yang akurat jika anak Anda memiliki gejala yang mungkin mengindikasikan radang amandel.

Pembedahan untuk mengangkat amandel biasanya dilakukan hanya jika radang amandel sering terjadi, tidak merespons pengobatan lain atau menyebabkan komplikasi serius.

Pencegahan amandel
Setelah mengetahui gejala amandel, kenali juga cara pencegahannya agar terhindar dari radang amandel atau tonsilitis.

Virus dan bakteri yang menyebabkan tonsilitis menular. Oleh karena itu, pencegahan terbaik adalah dengan mempraktikkan kebersihan yang baik.

Ajari anak Anda untuk:

- Cuci tangan secara menyeluruh dan sering, terutama setelah menggunakan toilet dan sebelum makan

- Hindari berbagi makanan, gelas minum, botol air atau peralatan makan

- Ganti sikat giginya setelah didiagnosis menderita tonsilitis