Nirina Zubir Ungkap Isi Catatan Ibunda, Berisi Keluhan Terhadap ART

Sabtu, 20 November 2021

Nirina Zubir

JAKARTA, Riautribune.com - Nirina Zubir mengungkapkan berbagai hal yang dialami sang bunda selama diurus oleh Riri Khasmita. Tak ada keluan secara langsung, sang bunda ternyata menuliskannya dalam catatan-catatan kecil.

Ibunda Nirina Zubir, sebelum meninggal dunia sudah mengidap demensia. Oleh karena itu, Nirina meminta sang bunda selalu menuliskan apa yang dia lakukan dan terjadi.

Riri Khasmita adalah ART yang sudah kerja dengan ibunda Nirina Zubir sejak 2009. Namun, tak disangka, Riri justru tega jadi mafia tanah dan mengambil alih aset ibunda Nirina Zubir senilai Rp 17 miliar.

Namun, Nirina dan sang kakak, Fadhlan Karim, tidak pernah menyangka jika orang kepercayaan almarhumah ibunya itu dengan tega tidak menjalankan amanah majikannya. Ibunda Nirina Zubir yang sudah sakit-sakitan sampai akhir hayatnya tak tahu surat-surat tanahnya sudah diambil alih oleh ART kepercayaannya itu.

"Ya seperti perlakuannya orang bermuka dua. Di depan itu sangat manislah, makanya itu ibu saya yang membuat jatuh hati itu kan karena ya baik perlakuannya. Kalau kita nggak tahu kasus ini, kita juga nggak berpikiran jahat sama dia," ungkap Fadhlan, kakak Nirina Zubir seperti yang dilansir oleh detik.com dalam wawancara eksklusif  di kawasan Antasari, Jakarta Selatan.

"Dia itu pintar bermain karakterlah. Maksudnya dia itu sangat membantu, sangat helpful, segala macam, sangat sigap," sambung Fadhlan.

Melihat hal tersebut, anak-anak almarhumah Cut Indria Marzuki memang tidak curiga dengan Riri Khasmita yang akhirnya jadi orang kepercayaan mereka. Namun ternyata, almarhumah ibu pernah mengeluhkan sikap Riri dalam bentuk tulisan.

"(Keluhan) secara verbal tidak ada, tapi secara tertulis ada," tutur Fadhlan.

"Saya cuma itu ya salah satunya yang saya lupa-lupa ingat itu kan, 'Ini uangku, aku tuh punya uang tapi kemana ya?'. Terus ada lagi, 'Aku tuh ada beberapa tanah yang lagi diurus sama Riri kok nggak ada laporannya? Kok ini lama sekali?'" sebut Fadhlan mengenai keluhan-keluhan dalam catatan yang ditemukan setelah ibu meninggal.

"Sampai menggadaikan kalung," tambah Nirina Zubir.

Ternyata, tulisan-tulisan peninggalan almarhumah ibunda Nirina Zubir yang menjadi titik terang terbongkarnya kebusukan sang ART, Riri Khasmita.

"Kurang lebih seperti itu ya. Saya juga nggak hapal detail-detailnya. Jadi ada beberapa yaitulah maksudnya kalau dia itu nggak ngomong ke kita, cuma dia nulis sendiri. Dari catatan itulah akhirnya berkembang," kata Fadhlan, kakak Nirina Zubir