Gerhana Bulan Terjadi Siang Hari Ini, BMKG Sediakan Live Streaming

Jumat, 19 November 2021

JAKARTA, Riautribune.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyediakan layanan streaming untuk menyaksikan Gerhana Bulan Sebagian yang terjadi hari ini.
Gerhana Bulan Sebagian kali ini disebut akan berlangsung selama 3 jam 28 menit, dan jadi yang terlama di abad ini.

Sebenarnya Gerhana Bulan ini bisa dinikmati di seluruh Indonesia. Namun wilayah barat dan tengah Indonesia hanya akan mengalami fase akhir dari gerhana bulan ini, ketika Bulan berada di wilayah penumbra dan membuat Bulan hanya tampak memudar.

Fase awal dan puncak Gerhana di wilayah Barat dan Tengah Indonesia terjadi saat siang dan sore hari. Sehingga, menyulitkan pengamatan.

"Masyarakat luas dapat ikut melihat Pengamatan Gerhana Bulan Sebagian (GBS) pada Jumat, 19 November 2021 secara online (live streaming)," seperti tertulis dalam keterangan resmi, Jumat (19/11).

Gerhana Bulan Online dan Live Streaming
Untuk menyaksikan secara online, warga bisa mengakses laman BMKG https://www.bmkg.go.id/gerhana.

Selain lewat laman BMKG, gerhana Bulan sebagian terlama ini juga bisa disaksikan secara online lewat sejumlah tautan lain sebagai berikut.

1. Youtube Observatorium Griffith
https://www.youtube.com/c/GriffithObservatory

2. Situs Time and Date
https://www.timeanddate.com/live/eclipse-lunar-2021-november-19

3. Situs Virtual Telescope Project
https://www.virtualtelescope.eu/2021/11/05/the-19-nov-2021-partial-lunar-eclipse-online-event/

4. Youtube dan Facebook Astronomical Society
https://www.youtube.com/watch?v=d8Lr-37Sp1A
https://www.facebook.com/astronomysa/

Kepala BMKG Stasiun Geofisika Bandung Teguh Rahayu menjelaskan gerhana bulan adalah peristiwa terhalangnya sinar matahari oleh bumi, sehingga tidak semuanya sampai ke bulan jika dilihat dari bumi. Peristiwa ini merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi matahari, bumi dan bulan.

Gerhana Bulan Sebagian terjadi saat sebagian piringan bulan masuk ke umbra atau bayangan utama bumi. Akibatnya, saat puncak gerhana terjadi, bulan akan terlihat berwarna gelap sedikit kemerahan di bagian yang terkena umbra bumi tersebut.

Lebih jauh Rahayu mengatakan, dalam Gerhana Bulan Sebagian, terdapat lima fase bulan yaitu awal fase penumbra (P1), awal fase sebagian (U2), puncak gerhana (puncak), akhir fase sebagian (U4), dan akhir fase penumbra (P4).

BMKG menyediakan layanan live streaming untuk menyaksikan gerhana Bulan secara langsung yang mulai terjadi pada siang ini di sejumlah wilayah Indonesia. (AP/Mark Baker)
Selain itu, BMKG Stasiun Bandung juga akan menggelar pengamatan Gerhana Bulan Sebagian (GBS) pada Jumat (19/11). GBS terjadi saat sebagian piringan bulan masuk ke umbra atau bayangan utama bumi.
Rahayu mengatakan, pengamatan GBS akan dimulai pukul 12.00 WIB bertempat di kantor BMKG Bandung, Jalan Cemara No. 66, Kota Bandung.

"Tim GBS Stasiun Geofisika Bandung akan melakukan pengamatan di halaman kantor Stasiun Geofisika Bandung pada pukul 12.00 WIB sampai dengan selesai," kata Rahayu melalui keterangan tertulis, Jumat (19/11).


Terkait cuaca hari ini diperkirakan pada umumnya berawan. Kemudian berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang antara siang, sore dan menjelang malam hari.

Sedangkan, suhu udara berkisar antara 21,8 °C hingga 29,0 °C dengan kelembapan berkisar antara 60%-95%. Angin pada umumnya bertiup dari arah barat daya hingga barat dengan kecepatan 5-20 km/jam.

"Dalam kegiatan ini, tim GBS Stasiun Geofisika Bandung dipimpin langsung oleh Kepala Stasiun Geofisika Bandung," ujar Rahayu.

Fase Gerhana Bulan Sebagian
1. Awal Fase Penumbra (P1) masuk pada pukul 13.00.22 WIB, 14.00.22 WITA dan 15.00.22 WIT. Fase ini tidak teramati di wilayah Indonesia.

2. Awal Fase Sebagian (U1) masuk pada pukul 14.18.25 WIB, 15.18.25 WITA dan 16.18.25 WIT. Fase ini juga tidak teramati di wilayah Indonesia.

3. Puncak Gerhana (Puncak) terjadi pada pukul 16.02.56 WIB, 17.02.56 WITA dan 18.02.56 WIT di mana hanya wilayah Papua dan Papua Barat yang dapat menyaksikan fenomena GBS pada fase ini

4. Akhir Fase Sebagian (U4) berakhir pukul 17.47.26 WIB, 18.47.26 WITA dan 19.47.26 WIT. Wilayah yang dapat menyaksikan fenomena GBS pada fase ini antara lain Papua, Papua Barat, Maluku, Nusa Tenggara, Sulawesi, Kalimantan, Bali, sebagian besar Jawa bagian timur dan sebagian Bangka Belitung bagian Timur.

5. Akhir Fase Penumbra (P4) berakhir pukul 19.05.29 WIB, 20.05.29 WIT dan 21.05.29 WIT yang mana dapat teramati di seluruh wilayah Indonesia