JAKARTA, Riautribune.com - Dwayne Johnson tak sungkan mengungkapkan keinginannya untuk menjadi James Bond. Ia tak ingin mengikuti jejak kakeknya yang pernah berperan menjadi penjahat dalam film James Bond.

Kakek Dwayne Johnson, Peter Mivia, diketahui pernah bermain sebagai penjahat dalam film klasik James Bond, You Only Live Twice pada 1967 yang dibintangi Sean Connery.

"Saya tak ingin menjadi penjahat," kata Johnson kala diwawancara Esquire, dirilis ET pada Rabu (17/11). "Mesti jadi Bond,"

Meski begitu, persaingan menjadi pengganti Daniel Craig diketahui berlangsung ketat. Sejumlah nama sudah disebut-sebut akan menjadi James Bond berikutnya.

Idris Elba adalah salah satu nama yang sering dijagokan menjadi pemeran James Bond berikutnya. Begitu pula dengan Tom Hardy dan Rege-Jean Page.

ET menyebut, walaupun Johnson memiliki peluang untuk dijagokan menjadi James Bond, aktor ini memiliki segudang jadwan dan proyek di depan matanya.

Setelah Red Notice, Dwayne Johnson juga tercatat dalam proyek film DC, Black Adam yang dijadwalkan rilis pada musim panas tahun depan.

Kemudian ada The King dan San Andreas 2 yang menjadi proyek Dwayne Johnson selanjutnya. Belum lagi soal permintaan Vin Diesel kepadan Dwayne Johnson untuk kembali dalam film terakhir Fast & Furious.

Sementara itu pada September lalu, produser film James Bond Barbara Broccoli menyatakan belum ada keputusan pengganti Daniel Craig sebagai agen 007 tersebut. Menurutnya, hal itu belum dipersiapkan dan baru akan dibahas tahun depan.

"Kami tidak memikirkannya sama sekali," kata Barbara Broccoli dalam wawancara di salah satu program BBC Radio 4 di Inggris pada Senin (27/9).

"(Saat ini) Kami ingin Daniel (Craig) memiliki waktu merayakan peran terakhirnya sebagai Bond. Tahun depan (2022) kami akan mulai memikirkan masa depan Bond," lanjutnya seperti dilansir Hollywood Reporter, Senin (27/9).*