Dulu Rp500 Ribu, Sekarang Honor Tenaga Kebersihan Rp1.2 Juta

Jumat, 12 Februari 2016

TEMBILAHAN-riautribune: Setelah 10 tahun lamanya, tenaga harian lepas yang bertugas membersihkan sampah di Kota Tembilahan menerima honor perbulannya hanya Rp500 ribu, mulai bulan ini, honor pekerja yang berjumlah 369 orang tersebut naik menjadi Rp1,2 juta. Kenaikan itu, ditandai dengan silaturahmi antara keluarga besar DKPP (Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman) bersama Bupati Inhil, HM. Wardan di TPA (Tempat Pemrosesan Akhir) Parit 18 Tembilahan, Selasa (9/2) lalu.

Dalam kesempatan itu, Bupati Inhil, HM. Wardan menyampaikan pesan bahwa dengan naiknya jumlah penghasilan itu diharapkan mampu mendorong terjadinya peningkatan kinerja. Sehingga, tambah Bupati HM. Wardan, kedepannya kebersihan Kota Tembilahan akan menjadi lebih baik.

"Mulai tahun 2016 ini, kita memang memperhatikan tenaga kebersihan, khususnya di bidang penghasilan, karena itu, kita naikan gajinya. Harapan saya dengan peningkatan ini harus ada pula peningkatan kerja," ujar Bupati HM. Wardan.

Jika sebelumnya tenaga lepas harian tersebut bekerja hanya selama 2 jam, setelah kenaikan gaji ini, mereka akan bekerja selama 4 jam untuk membersihkan sampah dan menata taman-taman yang ada di Tembilahan. "Saya ingin sampah-sampah dikelola dengan baik, jangan lagi berserakan terutama yang ada di pasar," tegas Bupati HM. Wardan.

Tidak hanya kenaikan gaji untuk tenaga harian lepas, kenaikan gaji juga diberikan kepada para Mandor yang gaji sebelumnya sebesar Rp800 ribu menjadi Rp2 juta. Operator alat berat yang semula bergji Rp800 ribu naik menjadi Rp1,5 juta dan Kepala mekanik Rp500 jadi Rp2,5 juta. (adv/hms/ehm)