JAKARTA. Riautribune.com- Neymar memberi indikasi akan pensiun dari timnas Brasil selepas Piala Dunia 2022. Rekan-rekannya di tim Samba berharap itu tidak terjadi.

Dalam sebuah wawancara Neymar yang tayang pada pekan ini, megabintang 29 tahun itu mengaku tak tahu berapa lama lagi bisa tahan secara mental terlibat dalam sepakbola internasional usai Piala Dunia 2022.

Tidak cuma itu, pemain klub Paris Saint-Germain tersebut bahkan mengaku mempersiapkan diri menghadapi turnamen tersebut bagaikan yang terakhir buat dirinya.

Hal itu sontak memunculkan reaksi di antara para pemain Brasil lain. Mereka tak mau Neymar buru-buru gantung sepatu.

"Kami ingin dirinya bersama kami untuk bertahun-tahun lagi," kata Fred seperti dilansir ESPN.

"Tapi sulit untuk mengetahui isi kepala orang lain. Orang terkadang menghadapi tekanan yang amat berat. Tak cuma Neymar tapi juga (Lionel) Messi, Cristiano Ronaldo."

"Yang pasti kami ingin ia tetap di sini, ia adalah salah satu pemain terbaik yang pernah dimiliki oleh Brasil," tuturnya.

Thiago Silva, yang dikenal berkawan baik dengan Neymar, juga menegaskan bahwa beban dan tekanan yang mesti dipikul oleh sobatnya itu sebagai sesuatu yang tidak adil.

"Kita acapkali lupa dengan apa yang sudah ia lakukan di lapangan dan justru fokus ke hal yang tidak penting. Ia jadi punya tekanan besar. Aku harap ia tak kehilangan rasa ceria saat main bola, ia pemuda yang spesial. Saat gembira dan melakukan apa yang ia sukai, ia selalu bisa tampil sesuai ekspektasi dan main sebaik yang biasa ia tampilkan. Itu berimbas sangat baik buat tim," ucapnya.

Tak cukup sampai situ, Silva juga memakai media sosial untuk menyemangati Neymar. "Jika butuh seseorang, ketahuilah aku akan selalu ada di sini! Keluarga Silva sayang padamu," tulisnya di Instagram beserta foto memeluk Neymar.

Richarlison, yang sedang cedera lutut, tak mau ketinggalan. Ia memberi dukungan lewat cuitan berisikan foto suporter yang membawa banner bertuliskan, "Neymar, jika kamu main di surga, aku rela mati demi menonton dirimu."