Ronaldo Bisa Lolos dari Jerat Kasus Pemerkosaan Model

Jumat, 08 Oktober 2021

Foto : Istimewa

JAKARTA, Riautribune.com - Penyerang Manchester United Cristiano Ronaldo bisa terbebas dari kasus dugaan pemerkosaan terhadap seorang model wanita.

Hakim di Amerika Serikat (AS) Daniel Albregts telah merekomendasikan untuk menghentikan kasus pemerkosaan yang melibatkan Cristiano Ronaldo sebagai terlapor atas insiden di Las Vegas lebih dari satu dekade lalu.

Seperti diketahui, sebelumnya mantan model bernama Kathryn Mayorga menuduh Ronaldo telah memperkosanya di sebuah kamar hotel pada 2009.

Pemain timnas Portugal itu kemudian selalu membantah tuduhan tersebut dan bersikeras insiden itu terjadi karena suka sama suka.

Kasus pidana yang melibatkan penyerang Manchester United ini sejatinya sudah dihentikan dua tahun lalu lantaran jaksa menilai tidak ada hukuman yang bisa diberikan untuk Ronaldo.

Tapi Mayorga yang kalah pada sidang perdana kembali membuat laporan perdata untuk meminta ganti rugi kepada Ronaldo.

Kini, kasus Ronaldo pun mengalami perkembangan. Hakim AS Daniel Albregts pada Rabu (6/10) telah merekomendasikan agar kasus ini dihentikan, setelah melakukan analisis mendalam.

Albregts juga menyalahkan pengacara Mayorga yang mendasarkan kasus mereka pada komunikasi yang bocor antara Ronaldo dan tim hukumnya. Padahal itu merupakan hak istimewa Ronaldo dan pengacara.

"Saya menolak kasus Mayorga [untuk diteruskan] karena tindakan pengacaranya yang tidak pantas," tulis Albregts dikutip dari Sport.ndtv.

"Tetapi jika pengadilan tidak memberikan sanksi untuk penghentian kasus, tindakan (pengacaranya) dapat memiliki konsekuensi yang berbahaya dan luas pada legitimasi proses peradilan."

Pengacara Ronaldo, Peter Christiansen, menyambut baik rekomendasi tersebut.

"Kami senang dengan tinjauan rinci pengadilan tentang masalah ini dan kesediaannya untuk menerapkan hukum secara adil pada fakta dan merekomendasikan penghentian kasus perdata terhadap Ronaldo," katanya.*