TEMBILAHAN-riautribune: Tahun ini, Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir telah menganggarkan bantuan yang diperuntukkan untuk operasional seluruh lembaga Pendidikan Anak Usia Dini sebesar Rp5 juta. Hal itu diungkapkan Bupati Inhil HM. Wardan, dalam sambutannya usai melantik 4 Kepala Desa (Kades) terpilih se-Kecamatan Kempas, yang dipusatkan di Pendopo Desa Rumbai Jaya, Jumat (15 1) pekan lalu.

Dikatakan Bupati HM. Wardan, bantuan operasional sebesar Rp5 juta per PAUD tersebut, telah dititipkan melalui dana program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ), yang telah dianggarkan untuk 197 desa se-Kabupaten Inhil. "Selain untuk bantuan operasional PAUD tersebut, dana DMIJ ini juga tetap diprioritaskan untuk pembangunan jalan, jembatan dan lain sebagainya, sesuai kebutuhan masyarakat setempat," tutur Bupati HM. Wardan.

Senada dengan itu, Bunda PAUD Inhil Zulaikhah, berharap agar bantuan tersebut dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh pengurus, dalam upaya membangun dan memajukan PAUD di Negeri Seribu Parit. "Ini adalah masukan dari guru PAUD, dikarenakan selama ini banyak dari mereka yang tidak mendapatkan insentif. Jadi, saya minta kepada Pemda agar memberikan perhatian, sehingga diberikanlah bantuan ini," terangnya.

Selanjutnya, dijelaskan Ketua TP PKK Inhil ini, selain insentif atau gaji para pendidik di PAUD, dana ini juga harus digunakan untuk memenuhi berbagai kebutuhan lainnya, guna menunjang dan kelancaran aktivitas di PAUD. "Keberadaan PAUD yang sekarang sudah berjumlah sebanyak 420 lembaga ini sangat penting. Jadi, saya harapkan bantuan yang diberikan Pemda bisa memotivasi mereka (guru PAUD, red)," imbuhnya. (adv/hms/ehm)