Persiapan PON ke Jabar Dianggarkan Rp40 Miliar

Rabu, 06 Januari 2016

PEKANBARU-riautribune: DPRD Riau mengesahkan anggaran untuk persiapan atlet Riau menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun 2016 mendatang di Jawa Barat sekitar Rp40 miliar. Padahal sebelumnya Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau mengajukan usulan sekitar Rp70 miliar.

Wakil Ketua DPRD Riau, Sunaryo menjelaskan, penganggaran ini sudah dibahas oleh komisi terkait. Sehingga dari pembahasan dapat diketahui berapa kebutuhan yang diperlukan untuk persiapan mengikuti PON di Jabar. Sebab tidak mungkin pemerintah memenuhi permintaan dari KONI sesuai dengan yang diusulkan sebelumnya. "Saya kira inikan sudah dibahas di komisi. Kita sebetulnya dewan akan mengakomodir kalau memang itu dibutuhkan. Tapi tentu itu semua juga perlu dengan argumen yang jelas. Karena itukan juga uang rakyat. Sementara anggaran Rp40 miliar ini sudah sesuai dengan pembahasan di tingkat komisi di DPRD Riau. Sebab kegunaan anggaran harus jelas kegunaanya sesuai dengan kebutuhan," kata Sunaryo, Selasa (5/1).

Sementara jika panitia pelaksana persiapan PON merasa anggarannya kurang, menurutnya tetap bisa dianggarkan pada APBD-Perubahan tahun 2016 mendatang. Namun dengan dana yang ada ini dikira bisa dimaksimalkan dulu. Sebab pemerintah pasti tetap akan mendorong segala kepentingan pemerintah, apalagi menyangkut soal kepentingan, nama baik dan marwah daerah. Bagaimana pun, pemerintah tetap berusaha menjaga nama baik suatu daerah.

Untuk itu, ke depan DPRD akan mencoba memanggil Pemerintah Provinsi dan KONI supaya dapat menjelaskan secara detil kekurangan segala kekurangan anggaran tersebut. Kalau memungkinkan tentu akan dianggarkan lagi di APBD- P 2016. Sebab itu, Sunaryo berharap KONI tidak perlu khawatir dalam menjalankan kegiatan mempersiapkan atlet untuk PON. Sementara itu, menanggapi apakah nantinya sempat dimasukan dalam APBD-P 2016 mengingat pelaksanaan PON akan dilaksanakan September. Menanggapi hal tersebut menurut Sunaryo, dengan komitmen dewan hal tersebut dapat dilakukan.

"Silakan KONI melaksanakan kegiatan pembinaan dulu dan bisa kita anggarkan di APBD-P. Dengan komitmen kita memungkinkan untuk itu. Bulan Juni bisa dilakukan dan Agustus disahkan. Bagi kita, kita dukung mereka (Atlet Riau)," ujarnya. (iin)