JAKARTA, Riautribune.com - Conor McGregor yang dulu terkenal garang dan beringas, kini mulai tak dianggap lagi oleh para petarung UFC.  Selain mengalami patah kaki saat kalah TKO ronde pertama dari Dustin Poirier, patahnya kaki McGregor juga akan berdampak pada kemampuan bertarungnya.

Dengan kekalahan TKO Poirier, membuat petarung dengan julukan  Notorious itu tergelincir ke posisi ketujuh dalam Rangking UFC Kelas Ringan terbaru.

Status McGregor yang dulunya juara kini berubah menjadi petarung UFC gurem setelah hanya menang sekali dalam lima tahun terakhir. Rangking McGregor harus anjlok dua tingkat setelah kekalahan memalukan dari Poirier. Hasil itu membuat Rafael dos Anjos dan Tony Ferguson naik satu tingkat.

Karier Notorious tahun ini dipastikan tamat setelah diskors 6 bulan dilarang bertarung hingga awal 2022. Memang, McGregor baru saja menjalani operasi yang sukses untuk pemulihan patah kakinya.

Dia akan menghabiskan enam minggu ke depan dengan bantuan kruk saat dia berusaha untuk pulih sepenuhnya. Untuk bisa bertarung lagi, McGregor harus mendapatkan rekomendasi dari orthopedi.

Namun, dengan kakinya yang patah, kekuatan McGregor tidak akan sama seperti sebelumnya. Ini yang membuat Khabib Nurmagomedov mengklaim McGregor sudah tamat kariernya.

McGregor hanya menang sekali melawan Eddie Alvarez pada tahun 2016 di mana ia memenangkan gelar saat masih raja kelas bulu. Kemenangan itu membuatnya menjadi orang pertama yang memegang dua gelar UFC sekaligus - tetapi sejak saat itu terus menurun Dengan kekalahan melawan Khabib Nurmagomedov dan Poirier - dua kali - rekor kelas ringan UFC McGregor sekarang adalah 1-3.

Dia pertama kali mengalahkan Poirier dalam pertarungan kelas bulu 2014 mereka tetapi tersingkir dalam pertandingan ulang mereka tujuh tahun kemudian di kelas ringan, pada bulan Januari.Sebaliknya, dengan kemenangan itu, Poirier mendapat tiket untuk perebutan sabuk UFC Kelas Ringan melawan juara bertahan Charles Oliveira.***