Forkopimda Inhu Gelar Rapat Persiapan Pilkada Serentak

Selasa, 01 Desember 2015

Ilustrasi Internet

RENGAT-riautribune: Pemerintah Kabupaten Inhu menggelar rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Senin (30/11) di ruang rapat Bupati Inhu. Rapat Forkopimda ini digelar dalam rangka mensukseskan pelaksanaan Pilkada serentak yang akan digelar pada tanggal 9 Desember 2015 mendatang. Rapat Forkopimda yang dipimpin Penjabat Bupati Inhu H. Kasiaruddin tersebut membahas sejumlah persiapan jelang pelaksanaan Pilkada, khususnya terkait koordinasi pengamanan dan pendistribusian logistik Pilkada.

Hadir pada rapat tersebut, Ketua DPRD Inhu Miswanto, Dandim 0302 Inhu Letkol Inf. Edison S Sinabutar, Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo SIK, perwakilan Kejari Rengat, Ketua KPU Inhu Muhammad Amin, Ketua Panwaslu Mulyantoni, Plt Sekda Isjawardi, Kepala Badan Kesbangpol Inhu Adri Bahar, Kepala Kantor Satpol PP Inhu Tukiyat, Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Umum Hendri, Kepala Bagian Humas Jawalter serta camat se Kabupaten Inhu.

Dalam pemaparannya, Ketua KPU Inhu Muhammad Amin menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai kegiatan yang merupakan bagian inti dari tahapan pelaksanaan Pilkada serentak 9 Desember 2015 mendatang.
Dimulai dari penyusunan program dan anggaran, penyusunan peraturan penyelenggaraan pemilihan, sosialisasi penyuluhan dan bimbingan teknis, pembentukan PPK, PPS dan KPPS, pengolahan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) serta pemutakhiran data dan daftar pemilih.

Sedangkan guna meningkatkan keikutsertaan masyarakat dalam Pilkada nanti, pihaknya telah melakukan salah satu terobosan baru yaitu dengan melaksanakan berbagai lomba kreatifitas yang telah dilaksanakan dan terbagi dalam empat zona dari 14 kecamatan yang ada. Terkait distribusi logistik Pilkada yang menurut jadwal akan dimulai pada tanggal 6 hingga 8 Desember 2015, KPU Inhu mengharapkan kepada pemerintah adanya bantuan terkait penyediaan alat transportasi dalam bentuk mobil dan speed boat. Sedangkan dari segi pengamanan, pihaknya juga terus berkoordinasi bersama pihak kepolisian dan TNI.

Terkait boleh tidaknya penggunaan Surat Keterangan Domisili Sementara bagi warga yang berada di Inhu, KPU Inhu masih menunggu keputusan dari KPU pusat dan sesegera mungkin akan disosialisasikan kepada semua pihak terkait keputusan hal tersebut. Sejalan dengan hal itu, Ketua Panwaslu Mulyantoni menjelaskan bahwa pihaknya juga terus melakukan berbagai tahapan jelang pelaksanaan Pilkada Inhu 2015 mulai dari pengawasan pelaksanaan kampanye, proses pencegahan pelanggaran serta pemetaan TPS rawan. Pihaknya juga telah mempersiapkan sebanyak 842 pengawas sesuai dengan jumlah TPS yang ada. Sedangkan dalam tahapan sosialisasi, pihaknya juga telah melakukan sosialisasi bagi pengawas pemula diberbagai sekolah-sekolah dan bimbingan teknis terkait dengan proses pengawasan.

Sementara itu, Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo, SIK mengungkapkan bahwa guna mensukseskan pelaksanaan Pilkada, pihaknya akan berusaha menjalankan tanggung jawab tersebut dengan semaksimal mungkin. Sebagai bentuk kesiapannya, Polres Inhu telah mempersiapkan sebanyak 546 personil dan bekerjasama dengan Kodim 0302 Inhu yang nantinya akan ditempatkan dan bertugas pada lokasi disetiap tahapan pelaksanaan pilkada.

Hal yang sama juga diungkapkan Dandim 0302 Inhu Letkol Inf. Edison S Sinabutar. Menurutnya pihaknya juga telah mempersiapkan sebanyak 170 personil untuk pengamanan Pilkada bekerjasama dengan Polres Inhu. Namun diluar dari jumlah personil tersebut, pihaknya juga akan menurunkan kekuatan penuhnya demi terciptanya kondisi keamanan dan ketertiban Pilkada Inhu tahun 2015. Diakhir rapat, Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin menyampaikan beberapa kesimpulan diantaranya terkait penyediaan alat transportasi dalam pendistribusian logistik Pilkada, penentuan lokasi TPS yang strategis, kepastian boleh atau tidaknya penggunaan Surat Keterangan Domisili Sementara serta status pemilih dan kependudukan didaerah perbatasan. (adv/hms)