Jakarta - Riautribune:Ratu Tisha Destria telah mundur sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI. Keputusan ini apakah juga bakal membuat pelatih Shin Tae-yong pergi?

Shin resmi menjadi pelatih Timnas Indonesia pada akhir Desember 2019. Penunjukan Shin tak lepas dari peran Tisha sebagai Sekjen PSSI.

Pada hari pertama Shin tiba di Jakarta, detikSport dan beberapa awak media lainnya melihat Tisha muncul di Hotel Mulia untuk bertemu pelatih asal Korea Selatan tersebut. Pertemuan terjadi sehari sebelum Shin bertemu Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. 

Tisha kini sudah tak lagi di PSSI. Wanita kelahiran 30 Desember 1985 itu mundur sebagai Sekjen PSSI pada Senin (13/4/2020), lewat media sosial.

Kepergian Tisha sempat menuai spekulasi bahwa Shin diduga bakal ikut mundur dalam waktu dekat. Terlebih, Shin saat wawancara bersama media Korea Selatan, Joins, menyinggung bahwa PSSI belum berkomunikasi terkait pemotongan gaji karena pandemi virus Corona.

"Sampai sekarang saya belum diajak bicara, jadi kita tidak perlu membahas masalah itu," kata Shin dalam wawancaranya kepada Joins. 

Rumor Shin bakal ikut mundur karena kepergian Tisha dibantah oleh Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Yunus Nusi. 

"Saya tidak bisa mengomentari itu. Mundurnya Sekjen lalu komunikasi hilang dengan Shin Tae-yong? Jelas tidak. PSSI itu organisasi. Ada tim di dalamnya. Di PSSI, ada Exco yang membidangi Timnas Indonesia. Namanya Komite Teknik Pengembangan. Itu yang menangani Timnas Indonesia," kata Yunus Nusi. 

"Sekjen PSSI itu yang melaksanakan hal-hal teknis, melakukan komunikasi, mengatur hotel, kendaraan, fasilitas, dan lain-lain. Itu tugas sekjen," tambahnya.

Shin saat ini sedang berada di Korea Selatan. Dia meninggalkan Indonesia pada 4 April dan sehari kemudian PSSI mengeluarkan rilis tentang wacana pembaharuan kontrak pelatih timnas dari semua kelompok.(dsc)