Eddy Yatim : “Bangunan dan Ruang Kelasnya Masih Miris”

Senin, 02 Maret 2020

Ketua Komisi V EDDY A Mohd Yatim Sos,MSi disela-sela reses berkunjung ke SLB Sekar Meranti

PEKANBARU-riautribune: Siapa sangka dari bangunan kayu serta, Sekolah Luar Biasa (SLB) yang berada di pelosok desa ini, telah lahir anak Riau yang mengharumkan nama bangsa Indonesia di Special Olympic World Summer Games (SOWSG) 2019 di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA). Namun keharuman prestasi siswa didik itu, masih belum membuat Pemerintah melirik untuk meningkatkan fasilitas pendidikan di SLB Sekar Meranti, bangunan masih kayu, fasilitas permainan siswa pun masih sederhana. Pemandangan inilah yang terlihat langsung dari sela-sela reses anggota DPRD Riau Komisi V, Eddy A Mohmd Yatim,Sos, Msi, Jumat (21/2) Kecamatan Rangsang Barang Kabupaten Kepualauan Meranti.

  Eddy A Mohmd Yatim yang didampingi oleh Camat Rangsang Barat Juwita Ratna Sari, Kepala sekolah SLB Sekar Meranti Syafrizal, dan Tokoh Pemuda Kepulauan Meranti Muslim.

 

  Dari pantauan wartawan riautribune.com, bangunan belajar siswa SLB Sekar Meranti yang memiliki siswa kurang lebih 40 orang, masih bangunan Kayu. Bukan hanya itu, kelas belajar yang sempit menunjukkan siswa kurang luwes dalam mengikuti proses belajar mengajar. Bukan hanya itu, alat peraga pendidikan dalam proses belajar mengajarpun terlihat masih minim dan sederhana.

  Meskipun berada dalam kesederhanaan, dan pas-pasan, SLB ini telah mendidik siswanya dalam melahirkan kerajinan tangan yang cukup membanggakan. Beberapa kerajinan tangan itupun terlihat seperti produk yang siap untuk tampil dalam pameran-pameran kelas nasional.

  “Saya cukup terharu, dengan kondisi ruang belajar siswa. Ini akan menjadi perhatian kami, memang OPD Dinas Pendidikan Provinsi Riau mitra. Kami di Komisi V, memiliki kewenangan untuk memperhatikan pendidikan SLB yang merupakan bagian dari Pendidikan luar sekolah. Tadi saya sudah diskusi dengan kepala Sekolah SLB, dan pengurus yayasan, agar segala sesuatu atas kebutuhan pembangunan sekolah ini dilengkapi, dan secepatnya kami masukkan dalam program pembangunan 2021, yang akan dibahas dalam rapat bulan maret nanti,”Ucap Eddy Yatim seraya berharap perhatian ini juga hendaknya didukung oleh Pemprov Riau

  Ketua Komisi V ini pun sempat memperhatikan beberapa kerajinan siswa, yang ditampilkan, bahkan dengan cekatan Eddy A Mohd Yatim mentraktir beberapa pengunjung untuk membeli kerajinan tangan buatan siswa siswi SLB Sekar Meranti

  Sementara itu pada kesempatan yang sama, Kepala sekolah SLB Sekar Meranti, Syafrizal menuturkan apresiasinya atas kunjungan dan perhatian dari anggota DPRD Riau komisi V.

  “Kami tentu berharap dan menitipkan pesan, agar kedepan bantuan pendidikan untuk anak-anak SLB di Pulau Rangsang barat ini bisa terus diperhatikan. Alhamdulillah, jika nantinya usulan bangunan permanen kami disetujui, apapun itu, kami berharap jangan sampai terputus pendidikan anak-anak ini, meskipun mereka adalah siswa disabilitas, mereka tetap memiliki masa depan, asalkan kita bekali dengan skill,”Ucap Syafrizal.