Doli Kurnia Ingatkan Bamsoet: Jangan Buru-buru Ambil Kesimpulan

Senin, 16 Desember 2019

JAKARTA - riautribune : Pimpinan Komisi II DPR tidak sejalan dengan usulan Ketua MPR Bambang Soesatyo yang ingin mengembalikan Pemilu langsung menjadi tidak langsung. Terlebih, Bamsoet sapaan akrab politisi Golkar itu, menyebutkan alasan usulan itu hanya karena biaya politik yang dianggap sangat mahal.


"Kita tidak boleh buru-buru mengambil kesimpulan," ujar Ketua Komisi II Ahmad Doli Kurnia di Gedung Nusantara, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (16/12). Doli yang juga politisi Golkar ino mengingatkan bahwa mekanisme pemilihan langsung adalah wujud demokrasi yang menjadi ikon era reformasi setelah Indonesia cukup panjang berada di rezim Orde Baru.


"Ikon masa reformasi adalah kedaulatan yang selama ini adalah kedaulatan negara diberikan kepada kedaulatan rakyat," katanya. "Rakyat sudah terbiasa sekarang memilih pemimpinnya secara langsung mereka terlibat, ini tidak mudah untuk mengembalikannya lagi (menjadi tidak langsung)," jelas Doli menambahkan.

Menurutnya, jika usulan itu terus didorong. Maka, sama saja menjadi upaya menarik mundur sejarah demokrasi Indonesia. "Saya kira prinsip demokrasi yang selama ini kita jalankan harus kita jaga, jangan kita tarik kembali," pungkas Doli menambahkan. (rmol)