Tim LPPM Bina Desa Ajarkan Pengrajin Gula Sagu

Jumat, 27 September 2019

Dr Fajar Restu Hadi

PEKANBARU-riautribune: Tim pengabdian program bina desa, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat di Universitas Riau 2019, berkesempatan berkunjung ke Pengrajin gula sagu cair, dan gula serbuk yang tergabung dalam Kelompok UP2K (Usaha Peningkatan pendapatan Keluarga) pimpinan Bunda Alida Susanti, kecamatan tebing tinggi timur desa sungai tohor.
  Tim Universitas Riau yang dipimpin oleh Dr.Ir.Fajar Restuhadi,Msi yang hadir berdiskusi dengan pengrajin tersebut sempat memaparkan materi "Analisis usaha dan pengolahan  gula sagu yang baik dan benar, mulai dari kemasan, hingga distribusi penjualan yang tepat"
  kepada wartawan Dr Fajar menuturkan, bahwa kedatangan dirinya bersama sejumlah akademisi dan mahasiswa bermaksud melaksanakan pengabdian program bina desa, yang tujuannya untuk penataan ekonomi rumah tangga pengrajin gula sagu.
  "Kami tentu berharap kelompok   usaha mampu menjadi wadah dalam pengembangan usaha, meningkatkan kapasitas usaha, dan menciptakan lapangan kerja, jadi warga desa tidak lagi berfikir untuk bekerja dengan orang lainnya, namun menjadi calon wirausawa lokal yang sukses,"Ucap Fajar
  Beberapa metode sempat disampaikan oleh Fajar kepada kelompok UP2K, pertama bagaimana menampilkan produk menjadi lebih kreatif, menyiapkan kemasan yang unik di menjadi trend pasar, kedua memasarkan produk kepada konsumen terdekat, seperti warga sekitar, bahkan ibu-ibu dharma wanita disekitar kabupaten Meranti