Prof Aras: "Kami Beri Layanan Pengobatan Gratis"

Senin, 16 September 2019

Prof Aras Mulyadi tengah memberikan penjelasan dihadapan undangan, Langkah Universitas Riau hadapi kabut asap

Pekanbaru: Rektor universitas riau Prof.  Aras Mulyadi menuturkan bahwa selama bencana asap berlangsung di Riau khususnya kota Pekanbaru,  Universitas Riau melalui rumah sakitnya membuka pengobatan gratis bagi warga yang terpapar asap. Hal ini sudah dibuka secara resmi sejak kamis (16/9).


"Kami telah membuka layanan ini sejak hari kamis,  ini adalah bentuk kepedulian kami sebagai perguruan tinggi terhadap kondisi yang dihadapi oleh masyarakat hari ini, dan ini juga bagian dari Tri dharma perguruan tinggi, pengajaran,  penelitian,  dan pengabdian"Ucap Aras Mulyadi Rektor Universitas Dua Priode ini,  Senin (16/9).

 Kami sebagai perguruan tinggi,  selama ini telah melakukan beberapa program dalam menghadapi bencana asap,  seperti program penelitian,  kkn kebangsaan sosialisasi antisipasi bencana kebakaran lahan, menurunkan relawan, pembentukkan pusat penelitian bencana.
 "kami juga telah menjalin kerjasama dengan badan restorasi gambut,  dimana dosen kami terlibat sebagai peneliti aktif,  kami juga menjalin komunikasi dengan kyoto universty,  dan beberapa kegiatan,Yamaguci univeraty,  menyiapkan tata kelola air"ucap Aras Mulyadi. 
Turut hadir direktur rumah sakit dr. Zulharman, beberapa persiapan pelayanan sudah kami lakukan. Seprtti tenaga medis yang paham tentang gejala penyakit yang timbul selama bencana asap,  kami juga telah menyiapkan obat-obatan yang dibutuhkan. 
 "Masyarakat silahkan datang ke rs universitaa riau,  dan kami siap memberikan pelayanan"Ucap Zulharman. (jnk)