PEKANBARU  - Walikota Pekanbaru, Firdaus, didampingi Kepala Dinas Pendidikan Abdul Jamal meninjau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/sederajat di Kota Pekanbaru di SMP 01 dan SMP 10, Senin (22/4/2019). Tidak hanya Walikota dan Kadisdik, beberapa pejabat mulai dari Sekretaris Disdik, Muzailis, Kabag Humas Mas Irba Sulaiman dan Camat Lima Puluh, Indra Maulana dan Kepala Sekolah SMP 01 dan SMP 10 juga tampak hadir.

 

Di sela-sela tinjauan, Firdaus mengatakan bahwa pelaksaan UN sederajat yang dilakukan secara serentak ini berlangsung aman dan lancar. “Alhamdullilah, tinjauan kita pagi ini ke SMP 01 dan SMP 10 Pekanbaru, berlangsung aman dan lancar. Kita lihat seluruh peserta juga serius dan percaya diri mengisi soal UN,” katanya.

 

Dari tinjauan ke dua sekolah tersebut, Firdaus melihat para peserta sudah bisa mengikuti UN dengan sistem Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). “Saya mengucapkan terima kasih atas bantuan Bank Riau Kepri, Kementrian Pendidikan yang telah membantu pengadaan komputer,” ujarnya. Dilanjutkan Firdaus, pelaksanaan UN di dua sekolah ini memang menggunakan sistem sift karena keterbatasan komputer.

 

“Dari total siswa per sekolah tiga ratusa, maka dibagi menjadi tiga sift. Mudah-mudahan mulai tahun depan seluruh sekolah sudah bisa melangsungkan UN dengan berbasiskan komputer,” cakapnya. Firdaus juga menyebutkan mulai tahun depan Pemko Pekanbaru akan merencanakan agar setiap Kecamatan di Kota Pekanbaru baik SD dan SMP sudah memiliki fasilitas komputer untuk meningkatkan daya saing.

 

“Jadi masing-masing kecamatan ada dua sekolah yang sudah menggunakan komputer saat UN. Dan kita akan usahakan mulai tahun depan,” katanya. (ckp)