Kadispar Pekanbaru, Berharap Bisnis Seperti Meet And Up Jadi Pioner

Rabu, 23 Januari 2019

Nur Faisal Kadisparbud

PEKANBARU-riautribune: Kepala Dinas Pariwisata,Kebudayaan dan Ekonomi kreatif kota Pekanbaru Dr.nur Faisal mengaku cukup apresiasi atas langkah dan upaya kreatif pengusaha muda kota Pekanbaru. Khususnya dengan di lounchingnya sebuah bisnis baru yang di gagas Sheilla Priscilla, bahkan menjadi pioner bisnis kretif untuk tumbuhnya bisnis lain.
  "Jujur saya cukup apresiasi dengan hal baru seperti ini, bisnis-bisnis kreatif seperti inilah yang kemudian didorong oleh pemerintah bahkan pemerintah daerah untuk tumbuh pesat, sehingga anak-anak muda lahir sebagai calon enterpeneur yang siap bersaing dipasar global,"Ucap Mantan kepsek SMA 8 Pekanbaru ini.
  Doktor jebolan Universitas Riau ini menuturkan, Pekanbaru yang tumbuh pesat hari ini membuka peluang yang luas untuk pengusaha-pengusaha kreatif dalam mencari ceruk-ceruk keuntungan, dengan dikemas dalam sebuah kemasan yang elegan.
  "Ini konsepnya unik, pengusaha muda yang mobile, hanya memerlukan waktu singkat untuk berjumpa dengan kliennya. Cukup menyewa space ruangan yang minimalis, dilengkapi wifi internet, bahkan ada ruangan meeting. Jadi orang tidak lagi berpikir untuk membuka kantor dengan ruangan yang luas, dan sewa yang mahal, proporsional dan bermanfaat, waktu pun bisa dihemat,"Ucap Nur Faisal.
  Faisalpun menuturkan ide, agar Meet and Up, menawarkan fasilitasnya ini kepada sekolah ataupun guru-guru, yang memiliki aktifitas rapat dan pertemuan dalam program MGMP (Majelis Guru Mata pelajaran).
  "Biasanya MGMP ini akan menggelar rapat dan pertemuan dua kali dalam sebulan, sebagai sebuah rutinitas mereka dalam melengkapi perkembangan keilmuan, mata pelajaran yang mereka tekuni. Nah, peluang ini bisa diambil, tentu Meet and Up harus kreatif dalam mengenalkan produknya, baik melalui media, wartawan ataupun datang ke sekolah-sekolah,"Ucap Nur Faisal.
   Kepada riautribune, Nur Faisal mengaku cukup nyaman dengan suasana yang telah dibuat oleh owner, selain itu cafe yang menawarkan berbagai macam jenis Kopi juga menjadi sebuah daya tarik sendiri.

  Ketika ditanyai bagaimana Pemko menilai pajak yang akan diterapkan, Nur Faisal terlihat tersenyum dan menuturkan, bagaimanapun juga pengusaha yang baik tentu taat pajak(YAS)