Persib Pecahkan Sejumlah Rekor

Jumat, 27 Juli 2018

BANDUNG - Persib Bandung menjadi juara paruh musim Liga 1 2018. Hal itu didapatkan setelah Persib mengalahkan Persebaya Surabaya 4-3 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Kamis 26 Juli 2018 malam WIB.

Supardi Nasir dan Ghozali Siregar masing-masing mencetak dua gol dalam laga tersebut. Sedangkan gol Persebaya dicetak Ricky Kayame, Fandi Eko Utomo, dan David da Silva.

 

Persib berhak ada di puncak klasemen karena memiliki 29 poin, atau unggul satu poin dari Barito Putera yang memiliki 28 poin. Posisi pemuncak klasemen sebelumnya ditempati Barito, sedangkan Persib sebelumnya ada di peringkat kelima.

 

'Maung Bandung' secara keseluruhan meraih delapan kemenangan, lima kali seri, dan empat kali kalah. Dua kemenangan di antaranya diraih di kandang lawan, yaitu melawan PSMS Medan dan Persebaya Surabaya. Tapi, Persib pernah kalah sekali di kandang oleh Bhayangkara FC dengan skor 0-1.

 

Selain menjadi pemuncak klasemen, 'Maung Bandung' juga memiliki rekor tersendiri. Persib jadi tim paling minim kebobolan di Liga 1, yaitu 16 kali. Torehan itu sama dengan Perseru Serui. Bedanya, Persib jauh lebih produktif karena berhasil mencetak 26 gol. Sedangkan Perseru baru mencetak sembilan gol.

Striker Ezechiel Ndouassel juga keluar sebagai pencetak gol terbanyak hingga paruh musim. Total, ia sudah mengoleksi 13 gol. Ia unggul satu gol dari striker Mitra Kukar, Fernando Rodrigues Ortega yang mengoleksi 12 gol.

Sementara khusus laga melawan Persebaya, Persib mencatatkan rekor gol terbanyak ke gawang tuan rumah musim ini. Empat gol diciptakan di kandang lawan. Gol terbanyak ke kandang lawan, sebelumnya dicetak Persib ke gawang PSMS Medan. Saat itu Persib menang 3-0.

Tapi, Persib juga mencatat rekor kebobolan terbanyak musim ini karena diberondong tiga gol oleh Persebaya. Tiga gol juga sempat bersarang ke gawang Persib saat dijamu Sriwijaya FC. Saat itu, Persib tersungkur 1-3.

 

Yang paling menarik, Persib juga mengakhiri kutukan musim ini di mana pemain lokal tidak bisa mencetak gol. Tak tanggung-tanggung, empat gol ke gawang 'Bajul Ijo' dicetak dua pemain lokal dengan masing-masing dua gol, yaitu Supardi Nasir dan Ghozali Siregar.

Padahal, laga awal hingga laga ke 16, semua gol diciptakan pemain asing. Ezechiel mencetak 13, Jonathan Bauman enam gol, dan In-Kyun Oh tiga gol.(okz)