Tembilahan - riautribune: Bupati Indragiri Hilir (Inhil) Drs HM Wardan MP melepas keberangkatan Jemaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Inhil Tahun 2018 Kloter 3 Embarkasi Batam di Pelabuhan Lasdap Jalan Jendral Sudirman Tembilahan, Jumat (20/7) pagi. 

 

Pada kesempatan itu turut hadir Sekretaris Daerah (Sekda) Inhil H Said Syarifuddin SEMp MSn, Unsur Forkopimda Inhil, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Inhil H Darussalam MM selaku ketua panitia pelaksana, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Inhil, Wakil Calon Bupati terpilih periode 2019-2024 H Syamsuddin Uti, tokoh agama, tokoh masyarakat, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Inhil Hj Zulaikhah Wardan SSos ME, dan para undangan. 

 

Sebanyak 445 orang jemaah haji yang akan berangkat berkumpul di Mesjid Agung Al Huda Tembilahan sejak subuh. Jumlah seluruh jemaah haji tahun ini ialah 649 orang. Jemaah termuda berusia 21 tahun yang berasal dari Kecamatan Kempas, sedangkan Jemaah tertua tahun ini berusia 81 tahun. 

 

Niat, tekad, dan semangat berangkat haji telah lama tertanam dari dalam hati. Hal tersebut disampaikan oleh salah seorang perwakilan JCH, HM Arifin, Kabag Kesra Setda Inhil.

 

"Alhamdulillah niat suci kami terkabul. Kami mohon doa restu Bapak Ibu agar kami dapat melaksanakan rangkaian pelaksanaan ibadah haji. Kami mohon doa agar kami dapat diberi kemudahan kesehatan keselamatan dalam melaksanakan ibadah. Namun jika Allah berkehendak lain, jika kami tak diberi kesemparan pulang oleh Allah kami mohon keikhlasan keluarga di sini," ujarnya. 

 

Sementara itu, Bupati Inhil dalam sambutannya menyeru agar para JCH bersyukur. "Bergahagialah Ibu-ibu dan Bapak-bapak hari ini menjadi orang terpilih yang diundang Allah ke Tanah Suci. Banyak masyarakat Inhil yang bercita-cita berangkat haji, tapi tidak semua orang dapat kesempatan itu pada hari ini," sebut Wardan.

 

Ia mengingatkan agar para JCH dapat memanfaatkan kesempatan bergarga tersebut dengan niat tulus beribadah. "Gunakanlah kesempatan yang baik ini untuk betul-betul meninggalkan kampung halaman dan keluarga dengan 1 niat, yaitu beramal bertemu baitullah. Jangan ada niat lain. Ikhlas kita beramal hanya untuk mengabdikan diri kepada Allah. Karena di sana banyak godaan dan cobaan. Karena ibadah ini adalah ibadah fisik maka diperlukan fisik yang sehat dan kuat, oleh sebab itu saya harap Ibu dan Bapak menjaga kesehatan," harapnya. 

 

Selain itu Bupati Wardan juga mendoakan agar perjalanan haji para jemaah dapat berlangsung dengan lancar hingga menjadi haji yang mabrur. Dalam kesempatan itu pula orang nomor 1 di Bumi Hamparan Kelapa Dunia ini berharap agar para jemaah berdoa untuk kejayaan dan ketenteraman negeri yang tercinta.

 

"Banyak tempat mustajab untuk berdoa di tanah duci. Tolong doakan agar negeri kita aman dan damai. Doakan agar usaha kita, agar harga perkebunan kita naik. Doakan agar pemimpin kita selalu sehat dan menjadi pemimpin yang amanah," ungkap Wardan dengan penuh harap. 

 

Usai menyampaikan sambutannya, Bupati dan rombongan melakukan tepuk tepung tawar yang sudah menjadi tradisi masyarakat melayu dengan harapan para jemaah dapat berangkat dan kembali dalam keadaan selamat.

(Mal/adv)