Direktor Operasi Wings Air Evaluasi Rute Bandara Japura Indragiri Hulu

Senin, 05 Maret 2018

Inhu - Riautribune:Guna memperluas akses destinasi penerbangan dan memperkuat konektivitas. Lion Air dan Wings Air (Lion Air Group) kalau masyarakat dan pemerintah kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) mendukung akan dibuka Rute Bandar Udara Japura tujuan Batam dengan rutin 1 kali penerbangan perharinya.

 

Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap Transportasi Udara yang ada di Inhu, maka pada hari ini minggu (4/3/2018) Menajemen Wings Air yang bergabung dengan Lion Air Group telah membuktikan keseriusannya dengan mendatangkan Pesawat Wings Air untuk uji coba penerbangan perdana yang baru datang dari Prancis pada tanggal (19/2/2018) dengan kapasitas penumpang sebanyak 72 orang di Badara Japura, Kata Director Operasi Wings Capt Redi Irawan saat melakukan Evaluasi Rute dengan Pemkab dan Masyarakat di Ruangan Room VIP Bandara Japura Inhu.

 

"Untuk langkah awal Wings Air berjanji dengan masyarakat dan pemkab apabila semua izin penerbangan dari Dirjen Kemenhub akan melayani rute penerbangan baru Japura Batam dan sebaliknya Batam Japura pada jam 15,00 wib dari Batam, untuk harga tiket menajemen menunggu dari keputusan perizinan dan harapan kami dapat menjadi pilihan dan solusi bagi masyarakat bepergian," Tutup Capt Redi Irawan.

 

Selanjutnya agar suasana Evaluasi Rute didalam pertemuan itu Kepala Bandar Udara Japura, Capt Muhammad Kurniawan mengatakan silahkan kepada masyarakat menyampaikan aspirasinya secara langsung dengan petinggi menajemen Wings Air. Pihak bandara dalam hal ini hanya menyediakan sarana serta memfasiliasi agar bandara bisa eksis seperti tahun tahun sebelumnya dan tidak menutup kemungkinan akan meningkatkan ekonomi masyarakat didaerah ini, singkat,Kabanja.

 

 

Dalam kesempatan itu Anggota DPRD Inhu, Marlius mengapresiasi dengan Wings Air, kami anggota dewan sebanyak 40 orang berharap selain rute Batam kalau bisa mengusulkan untuk membuka rute Japura Medan maupun batam, pekanbaru palembang, jambi dan Jakarta karena janji pak Direktur Operasional untuk langkah awal di bandara japura tidak cari keuntungan,jelasnya Untuk memperlancar semua niat tulus kita ini sebagai perwakilan dewan, dia berjanji akan koordinasi dengan pemkab untuk memenuhi semua yang kita rencanakan supaya berjalan lancar, artinya untuk membantu pesawat yang dari japura tetap diisi oleh penumpang sebagai mana biasanya,jelas Politisi Partai Gerindra Inhu.

 

Selanjutnya Kadishub Inhu Erpandi, dalam pertemuan itu mengatakan Pemdakab Inhu tetap memberikan dukungan sepenuhnya kepada Wings Air semua yang sudah diutarakan baik pihak Direktur dan Masyarakat secepatnya akan dilaporkan dengan pak Bupati,jelasnya. "Dishub akan memfasilitasi untuk memperlancar transportasi keberangkatan, Dia akan membuat Loket untuk penumpang yang berasal dari Setiap kecamatan sampai kebandara japura tujuannya agar para penumpang yang sudah membeli tiket pesawat tidak terlambat untuk bepergian menuju Batam," ujar Kadishub.

 

Juga dalam pertemuan itu Kapten Legimin, Koramil Pasir Penyu menambahkan karena didaerah Inhu banyak calon penumpang berasal dari Medan, Dia mengusulkan supaya dibuka rute Japura Medan dijamin bakal banyak yang berminat pulang kampung lewat bandara japura dan tidak lagi lewat bandara Sultan Syarif Kasim Pekanbaru,singkatnya. Tampak hadir dalam pertemuan itu selain Kabanja, Kapt M Kurniawan, Camat Lirik, Suhadi beserta Istri, Camat Pasir Penyu, Bambang Hermawan, Kapolsek Lirik, Iptu Aman Roni, Koramil 04 Pasir Penyu, Kapten Legimin, Kades dan Lurah se Kec Lirik serta Tokoh Masyarakat Pasir Penyu dan Lirik.

 

Mewakili Bupati Inhu Kadishub Erpandi, Kabag Tapem H Syahruddin dari Anggota DPRD Inhu, Marlius, dari Manajemen Wings Air, hadir Manager Safety Wings Capt Fauzan Azima, Director Operasi Wings Capt Redi Irawan serta Chief Pilot Wings Air Capt Decky Arianto, Chief Flight Safety wings air Capt Abdul karim serta FA1 lisnaini, FA2 Gina Susan, FOO Naufri rahmat putra, EOB obi \ aqil, POI DKPPU Capt Tjondro.

 

Di ujung pertemuan Direktor Operasi Wings Air mengatakan karena pesawat yang ditumpangginya sedang menunggu jadwal penerbangan dari batam, tentunya akan mempertimbangkan semua masukan yang sudah disampai dalam pertemuan ini. Jelasnya lagi untuk menentukan kapan bisa dimulai keberangkatan penerbangan perdana rute japura batam akan dikoordinasikan satu bulan setelah terbit izin penerbangan dari Dirjenhub Udara diperkirakan pada bulan depan sudah diketahui hasilnya, tutup Direktur.(prc)