PEKANBARU – Riautribune:Usai melakukan demo di depan kantor Polda Riau, Senin (19/2/18) ratusan mahasiswa dan masyarakat Suku Sakai, mulai bergerak menuju Kantor DPRD Provinsi Riau.

MaSsa yang berjumlah ratusan tersebut, sama-sama melakukan aksi jalan kaki. Menggunakan atribut bendera merah-putih dan ikat kepala, massa berorasi sepanjang jalan.

Seperti yang diketahui, kedatangan ratusan massa ini ialah untuk meminta penegakan hukum terhadap tindakan beberapa perusahaan terhadap tanah adat yang telah dirampas. Selain merasa telah dirampas, masa suku Sakai juga merasa telah tertipu oleh beberapa perusahaan. 

"Awalnya mereka janjikan kebun sawit tapi yang dibuat kebun karet," ujar Anggimei Putera salah seorang koordintor lapangan. (bpc)