Riautribune:Kendornya pengawasan dari Satpol PP Pekanbaru membuat kondisi Pasar Pagi Arengka kembali semberaut.

 

Terlihat pedagang kaki lima menggunakan payung warna warni mulai bermunculan dikawasan yang seharusnya menjadi lokasi parkir kendaraan.

 

Akibatnya parkir kendaraan melebar memakan jalur lambat persimpangan Arengka.

 

Menanggapi hal tersebut, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Pekanbaru, Agus Pramono cukup kaget, pasalnya seluruh peraonilnya setiap hari sudah melakukan patroli mengantisipasi terjadinya pelanggaran perda.

 

"Kita sebenarnya sudah bergerak, tapi mereka ini kucing - kucingan dengan petugas," ujar Agus kepada Riauterkini, Senin (29/1 /2018).

 

Lanjut, Agus mengatakan pedagang dijalur lambat Arengka tidak akan bertahan lama. Tidak perlu tim Satpol PP turun besar besaran karena tanpa pihaknya turun mereka akan gubar sendiri. " Itu karena sebentar lagi akan data pembangunan fly over.

 

Tentu sebagian jalan akan ditutup. Mereka akan pindah dengan sendirinya. Untuk itu sebelum itu terjadi tempatilah lapak yang legal untuk berdagang," papar Agus lagi.

 

Lanjut, Agus menghimbau seluruh pedagang untuk mematuhi aturan yang berlaku. Berjualanlah di tempat disediakan pemerintah seperti Pasar Higinis Pekanbaru. (rtk)