PEKANBARU-riautribune: PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (IKPP), PT. Arara Abadi (AA) -Sinar Mas Forestry Group (SMFG), Senin (05/10) menyerahkan 20.000 masker sebagai bentuk kepeduliannya terhadap musibah kabut asap yang tengah melanda Riau. Penyerahan masker tersebut dimaksudkan untuk mengantisipasi serta meminimalisir penyakit ISPA akibat Karhutla (kebakaran hutan dan lahan) terutama terhadap anak-anak sekolah. Acara berlangsung di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Riau Jalan Cut Nyak Din Pekanbaru. Masker bantuan diserahkan langsung  Public Relations Manager SMF Ir. Nurul Huda, MH. M.I.Kom. kepada Kadis Dikbud Prov.Riau Dr. H. Kamsol.

Dalam kesempatan itu, Kadis Dikbud Provinsi Riau Kamsol atas nama pemerintah provinsi mengucapkan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan Indah Kiat dan Arara Abadi-Sinar Mas Forestry tersebut. Menurut Kamsol, bantuan tersebut sebuah bentuk kepedulian dari perusahan yang ada di Riau. "Kami akan distribusikan bantuan yang diberikan ini ke sekolah-sekolah di Riau. Di samping untuk siswa dan pelajar di Pekanbaru, kita juga akan mendistribusikan masker ini kepada pelajar di kabupaten/ kota lainnya. Kita utamakan masker ini untuk pelajar SD dan SLTP." tegas Kamsol.

Sementara itu Nurul Huda yang mewakili Indah Kiat dan Arara Abadi-Sinar Mas Forestry, mengatakan, bantuan 20.000 masker yang disalurkan perusahaan merupakan bentuk kepedulian terhadap kondisi asap yang saat ini melanda Riau. DIkatakannya, antisipasi terhadap dampak kabut asap ini perlu dilakukan, karena sangat rentan bagi kesehatan anak-anak sekolah. "Kebetulan Sabtu malam kemarin kita sempat komunikasi dengan Pak Kamsol soal itu. DIkarenakan hari Minggu libur, maka Senin pagi ini segera kita tindak lanjuti," urai Nurul.

Apalagi, kata Nurul lagi, pihaknya sedang melakukan aksi sosial "Sinar Mas Peduli Asap di Riau" bersama pemerintah Provinsi Riau dengan melibatkan Dansatgas Karhutla, Danrem 031 Wirabima Brigjen Nurendi. "Kami juga sangat prihatin dengan kondisi yang ada saat ini. Makanya, perusahaan berupaya memberika bantuan baik dalam bentuk aksi nyata pemadaman di lapangan dan aksi sosial. Apalagi dikarenakan kabut asap ini aktivitas belajar mengajar menjadi terganggu," kata Nurul.

Nurul menambahkan, selama ini perusahaan Sinar Mas Group turut berperan aktif dalam memadamkan api Karhutla di bawah komando Satgas Karlahut Provinsi Riau dengan mengerahkan helikopter  water bombing disertai 500 orang tenaga pemadam yang terlatih dan bersertifikat. Mereka, kata Nurul, dilengkapi dengan ratusan pompa, firetruck, pumpbarge, airmata. Pasukan ini terus berada di titik-titik kebakaran bersama dengan satuan tugas yang lain.

"Sebelumnya kita juga telah mendistribusikan 40.000 masker di 6 kabupaten/kota (Pekanbaru, Siak, Pelalawan, Bengkalis, Rohil dan Inhil) melalui, sekolah, ormas, Pemda dan sebagainya). Untuk pengobatan, kita juga telah melakukan kegiatan pengobatan gratis bekerjasama dengan Eka Hospital Pekanbaru di beberapa titik seperti di Pekanbaru, Kampar (Kualu), Perawang, Dosan (Siak) dengan jumlah pasien lebih dari  2.600 orang," urai Nurul. (rls/ops)