KAMPAR-riautribune: Pemerintah Kabupaten Kampar menilai keberadaan perguruan tinggi cukup strategis dalam memberikan gagasan pengembangan bagi kemajuan daerah. Demikian diungkapkan oleh Bupati Kampar H Aziz Zainal melirik perkembangan sekolah tinggi dan perguruan tinggi di Negeri Serambi Mekkah ini.

 

Sebagai mahasiswa, setelah nantinya selesai menjalankan pendidikan dibangku kuliah, jangan hanya berfikiran untuk menjadi seorang ASN saja, namun berfikirlah kedepan untuk mengembangkan diri menjadi seorang Entrepreneur, membuka usaha sendiri sesuai dengan disiplin ilmu yang dimiliki, untuk itu mulai dari bangku kuliah ini, harus dibangun jiwa entrepreneur yang baik.

 

Begitu dikatakan Bupati Kampar, Azis Zaenal saat memberikan kuliah umum dengan tema Mahasiswa Harus Punya Jiwa Entreprenuer kepada mahasiswa Universitas Pahlawan, yang dikaksanakan di Universitas Pahlawan.

 

Ditambahkan Azis, bila seorang mahasiswa sudah puya jiwa entreprenuer , maka nantinya kita tidak akan bergantung kepada orang lain, karena kita bisa mengembangkan diri, merdeka dalam menentukan langkah, mandiri dalam berfikir, bersikap dan bertindak, selain itu juga bebas untuk menentukan waktu kerja, terbebas dari tekanan dan banyak lagi keuntungan kita jika menjadi seorang entreprenuer.

 

“Intinya jika kita bisa menjadi seorang entreprenuer, kita berani untuk memenuhi kebutuhan sendiri dan mampu menyesuaikan diri secara tepat dalam lingkungan sosial, tapi tentunya kita harus mengutamakan skill dengan menjadi orang-orang yang unggul di bidangnya masing-masing” jelas Azis.

 

Ditambahkan Azis, jika maindset masyarakat kabupaten kampar sudah berubah, tidak hanya meluku ingin jadi ASN dan punya jiwa Entreprenuership yang bagus, maka yakinlah bahwa perekonomian kita akan semakin membaik dari tahun ketahun dengan banyaknya bermunculan pengusaha-pengusaha baru di Kabupaten Kampar yang nantinya akan bermuara pada kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kampar.

 

Sementara itu, Rektor Universitas Pahlawan, Amir Lutfi dalam arahannya mengatakan bahwa menjadi seorang pengusaha tidak cukup hanya kualitas saja, tapi juga harus dibarengi dengan jiwa entreprenurship, untuk itu dengan kuliah umum yang diberikan oleh Bupati ini diharapkan bisa memberikan dorongan kepada para mahasiswa untuk tidak berorientasi menjadi PNS saja, tapi bisa mengembangkan diri sendiri dengan sebaik-baiknya. Pada kesempatan tersebut, Amir Lutfi mengatakan bahwa, kedepannya Universitas Pahlawan akan membuka program study Informatika dan Teknik Sipil dan akan menerima Mahasiswa sebanyak 1500 mahasiswa.

 

Gandeng UR untuk Perencanaan dan Pendampingan Pembangunan

Bupati Kampar Aziz Zainal bergerak cepat. Belum genap tiga bulan dilantik, dia menggandeng Universitas Riau (UR) untuk membantu memetakan masalah, serta merencanakan dan melakukan pendampingan dalam pembangunan kabupaten itu.

 

Untuk itu, baru-baru ini, Azis mengirim Pelaksana Tugas Sekdakab Kampar Ir Nurahmi MM, para asisten dan 20 kepala dinas/badan ke UR bertemu Wakil Rektor IV Prof Dr Mashadi MSi di Pekanbaru. Saat menerima tamunya, Prof Mashadi didampingi WR III, Dr Sapsan MSi, para Dekan, Ketua Lembaga, Kepala UPT, dan Biro.

 

Ir Nurahmi MM memaparkan, bahwa Pemkab Kampar untuk melanjutkan pembangunan lima tahun ke depan harus terencana secara cermat dan akurat. Dan ini harus melibatkan kalangan perguruan tinggi sebagai gudangnya ilmuwan. “Sebelum menetapkan program pembangunan lanjutan nantinya, kami memerlukan dulu data akurat dan peta masalah yang ada di Kampar. Baik untuk pembangunan fisik maupun sumber daya manusia. Kami berharap Universitas Riau dapat memberikan masukan dan pendampingan nantinya ketika program tersebut dilaksanakan,” ujarnya sungguh-sungguh.

 

Menurut Nurahmi, data dan peta masalah tersebut tidak hanya yang lima tahunan. Bahkan kami ingin tiap tahun itu juga tersedia. Sehingga kita punya ukuran yang jelas dalam menargetkan pembangunan. “Kami juga ingin Universitas Riau ikut dalam pendampingan pengawasan pembangunan,” katanya.(advertorial)