SAMARINDA - Asisten pelatih Borneo FC, Ahmad Amiruddin, memberikan perhatian khusus pada Sylvano Comvalius jelang laga kontra Bali United di Segiri Stadium, Samarinda, hari ini.
Pasalnya, penyerang berkebangsaan Belanda itu menjadi senjata mematikan Bali United. Sebanyak 25 gol yang telah dia bukukan dan menempatkan Sylvano sebagai top skor sementara Liga 1.
Tugas mematikan pergerakan Sylvano dibebankan kepada duet stopper, Kunihiro Yamashita dan Matheus Lopes. Menara kembar Pesut Etam tersebut diharapkan fokus sepanjang pertandingan.
"Pasti ada kewaspadaan. Pemain bertahan sudah diingatksamaran untuk mengawal ketat pergerakan Sylvano (Comvalius)," ujar Ahmad Amiruddin.
Dua gelandang bertahan juga diplot untuk memotong arus bola ke Sylvano Comvalius. Boleh jadi Asri Akbar dan Flavio Beck Junior yang disiapkan. Alternatif lain, Wahyudi Hamisi. "Sektor tengah bakal jadi kunci pertandingan. Kami harus unggul cepat agar meruntuhkan mental lawan," sebut Amir.
Meski punya kewaspadaan tinggi dengan Sylvano, Amir tetap yakin lini depan timnya tetap yang terbaik. Lerby yang bakal diplot sebagai starter diproyeksikan mengoyak pertahanan Serdadu Tridatu.
Kekalahan di pertemuan pertama tiga gol tanpa balas jadi lecutan semangat Pesut Etam. Amir melihat mental timnya juga cukup percaya diri. Seluruh pemain bernafsu menjungkalkan perlawanan Bali United yang sementara bercokol di papan atas klasemen.
"Semua sepakat ingin menang. Tidak ada alasan memberikan poin ke lawan," yakin Amir.(
BFC Beri Perhatian pada Sylvano
Ikuti Terus Riautribune