Kanal

Lima Balon Gubri Ambil Formulir di Demokrat Riau

PEKANBARU-riautribune: Hari pertama penjaringan Bakal Calon (Balon) Gubernur Riau dan Wakil Gubernur Riau (Gubri/Wagubri) DPD Partai Demokrat Riau, tercatat nama H. Achmad sebagai Balon Gubri yang paling pertama mengambil formulir. 
 
Pengambilan formulir mantan Plt Ketua DPD Demokrat Riau ini diwakili oleh Ibnu Huzairin, yang datang ke Kantor DPD Demokrat, sekitar pukul 08.30 WIB, Rabu (6/9). 
 
Kedatangan Ibnu yang mewakili Achmad diterima oleh Wakil Ketua Partai Demokrat Riau Anas Badrun dan Ketua KPPUD Partai Demokrat Riau Tony Hidayat, Sekretaris KPPUD Jony Erwan SE, dan sejumlah panitia penjaringan lainnya. 
 
Selang beberapa waktu kemudian, atau sekitar 09.30 WIB, datang Masnan Ali mengambil formulir. Masnan mengaku sebagai tokoh Gunung Sahilan dan formulir tersebut untuk dirinya sendiri yang akan mencalonkan diri sebagai Gubri. 
 
Sekitar pukul 12.00 WIB datang rombongan perwakilan Nurzahedi Tanjung. Sri Octra Yusried Kawati mewakili rombongan Ketua Gerindra Riau itu diterima Anas Badrun, Jony Erwan, dan Nadjib Effendi.
 
Dalam waktu yang hampir besamaan juga datang rombongan perwakilan H. Syamsuar. Bupati Siak yang juga Ketua DPD II Partai Golkar Siak ini tercatat sebagai orang keempat yang mengambil formulir pendaftaran, yang dikuasakan melalui Ikhsan. 
 
Sekitar pukul 14.00 WIB, H Harris yang diwakili Gusrianto datang ke Kantor DPD Demokrat Riau. Bupati Pelalawan ini tercatat sebagai kandidat kelima yang meramaikan proses penjaringan Balon Gubri dari Partai Demokrat Riau. 
 
Untuk dimaklumi, DPD Partai Demokrat Riau membuka penjaringan untuk calon Gubri/Wagubri, selama dua pekan, dari 6 hingga 20 September 2017. Pertama, tahap pengambilan formulir 6 hingga 13 September. Tahap dua, pengembalian formulir, 14 hingga 20 September. 
 
"Bagi balon yang mendaftar, langsung ke Kantor DPD Demokrat Riau, Jalan Arifin Ahmad, Pekanbaru. Kita buka tiap hari kerja, mulai pukul 09.00 WIB sampai pukul 16.00," jelas Ketua KPPUD Partai Demokrat Riau Tony Hidayat. 
 
Untuk pengambilan formulir, kata Tony, bisa diwakili. Namun, untuk pengembalian harus oleh balon bersangkutan disertai dengan syarat-syarat yang sudah ditentukan. 
 
"Syarat-syaratnya kita sampaikan kepada tiap-tiap balon pada saat mengambil formulir," jelasnya. 
 
Selanjutnya, panitia akan melakukan verifikasi selama dua hari, yaitu pada 21 dan 22 September. Kemudian, bila ada kekurangan atau kekeliruan, ada masa perbaikan berkas dari 23 sampai 26 September. 
 
"Insyaallah, 27 September sudah kita umumkan Balon Gubri dan Wagubri yang direkomendasikan," ujar Tony. (Rls)
Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER