Kanal

Bukan Debut Impian Lorenzo

DOHA - Saat Andrea Dovizioso bertarung memperebutkan kemenangan, Jorge Lorenzo justru tercecer di belakang. Jalannya balapan MotoGP Qatar jelas bukan debut yang diimpikan Lorenzo bersama Ducati.

Lorenzo harus mengawali lomba di Sirkuit Losail, Senin (27/3/2017) dinihari WIB, dari posisi ke-12. Hal ini adalah konsekuensi dibatalkannya sesi kualifikasi pada Sabtu (25/3).

Selepas start, Lorenzo sempat melewati beberapa pebalap di depannya. Namun, juara MotoGP tiga kali itu kemudian melebar dan melorot ke posisi 16.

Seiring berjalannya balapan, posisi Lorenzo membaik. Dia sempat berada di posisi kesembilan. Tapi, karena disalip Alex Rins dan Jonas Folger, dia cuma finis di posisi ke-11.

Bagi Lorenzo, hasil tersebut tentu tak sesuai harapannya dalam balapan perdana sejak pindah dari Yamaha ke Ducati.

"Pastinya mengecewakan. Ini bukanlah debut impian. Situasi di Qatar kali ini tak membantu dan ini bukan kondisi ideal untuk melakukan debut," ujar Lorenzo di Crash.net.

"Start ssangat bagus, saya naik tiga atau empat posisi. Saya ada di belakang Valentino (Rossi). Mungkin tanpa melebar di tikungan empat, saya bisa tetap bersama mereka hingga pertengahan lomba.

"Tentunya saya tak bisa menjaga kecepatan yang sama di sepanjang lomba karena ketika ban belakang mulai aus, saya tak bisa menjaga catatan waktu di 1 menit 56 detik.

"Jadi, kondisinya tak membantu, tapi saya juga harus jujur, saya belum siap bertarung untuk sesuatu yang besar. Kami harus belajar banyak hal dan melihat sisi positifnya: start bagus, kami bisa menyelesaikan balapan, dan meraih lima poin ketika pebalap-pebalap lain yang lebih cepat crash. Tidak ada cedera, tidak ada crash, inilah hal positifnya," kata Lorenzo.

Dovizioso, rekan setim Lorenzo di Ducati, berduel sengit dengan Maverick Vinales di barisan depan sebelum akhirnya harus puas finis di posisi kedua.(dtk)
 

Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER