Aji Santoso: Arema Bisa Hadapi Tekanan

MALANG -- Kalah satu bola di pertemuan pertama semifinal Piala Presiden 2017 tak membuat Arema FC patah arang. Justru tim kebanggaan Aremania ingin membuktikan bahwa mereka bisa lepas dari tekanan dan membalikkan keadaan di Stadion Kanjuruhan nanti.

 Leg kedua akan dihelat pada Minggu 5 Maret 2017 dan setidaknya Arema harus menciptakan dua gol ke gawang Semen Padang. Pelatih Arema FC Aji Santoso mengingatkan agar timnya lebih termotivasi untuk bisa balik menumbangkan Kabau Sirah.

"Setelah pertandingan lawan Semen Padang, saya akan melakukan evaluasi, termasuk kemungkinan melakukan pendekatan berbeda pada taktik di lapangan. Dari sisi kemampuan tim, saya tidak ragu Arema bisa keluar dari tekanan dan bisa memenangkan pertandingan," ulas Aji.

Menyoal performa timnya di leg pertama, tidak ada hal yang benar-benar mengecewakan dirinya. Secara permainan dan kerjasama tim, Aji menilai Arema sudah menunjukkan kualitasnya. Hanya saja belum didukung penyelesaian akhir yang memadai.

Mengingat pertandingan bakal digelar di hadapan ribuan Aremania, disebutnya tak ada alasan untuk bermain seadanya. Pelatih asal Kepanjen, Kabupaten Malang, ini meyakini dukungan Aremania bakal sangat vital untuk mendongkrak daya juang timnya.

"Penyelesaian akhir tentu menjadi perhatian karena kami dituntut untuk bisa mencetak gol di Kanjuruhan. Jeda waktu dari leg pertama dan kedua sangat pendek, jadi kami harus bisa memanfaatkannya agar tim bisa jauh lebih baik lagi," tandasnya.

Kekalahan di Padang merupakan kekalahan pertama Arema Cronus sejak ditangani Aji Santoso di event resmi. Eks pelatih Persela itu menilai pertandingan di kandang Semen Padang bisa dijadikan salah satu acuan bagaimana gambaran persaingan di Liga 1 nanti.

Sementara, gelandang Adam Alis mengatakan Arema bakal lebih bersemangat dengan kekalahan di leg pertama. Dia yakin hasil itu tak akan meruntuhkan mental tim, tetapi justru menjadi motivator. "Kami akan bisa membalas dan lolos ke final. Saya sangat yakin," kata Adam.(okz)