Kanal

Bupati Siak Gelar Entry Briefing dengan BPK RI

SIAK SRI INDRAPURA - riautribune : Bupati Siak H Syamsuar menggelar pertemuan Entry Briefing bersama Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Riau terkait pemeriksaan intern atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Siak tahun 2016 di Ruang Rapat Sri Indrapura, Kantor Bupati Siak, Selasa (7/2/2017).

Turut hadir Wakil Bupati Siak H Alfedri, Sekretaris Daerah Kabupaten Siak H Tengku Said Hamzah, Asisten Pemerintahan dan Kesra H Fauzi Asni, Asisten Perekonomian dan Pembangunan H Syafrilenti, Asisten Administrasi Umum H Jamaluddin, Kepala SKPD, para Camat serta pegawai dilingkungan Pemkab Siak.

Bupati berharap kegiatan ini dapat memberikan masukan terhadap apa saja yang menjadi kendala untuk menyiapkan laporan keuangan dari setiap dinas dan badan. Tanggal 3 Januari 2017 lalu, sesuai peraturan Menteri Dalam Negeri dilakukan perubahan struktural di dinas maupun badan dan kantor yang berdiri sendiri dan juga telah dilaksanakan pelantikan bagi para pejabat yang baru dibeberapa dinas yang ada di Kabupaten Siak.

"Saya berharap dengan pertemuan Entry Briefing ini, nantinya tidak ada kendala dalam melakukan pemeriksaan terhadap laporan keuangan di seluruh dinas yang ada di Pemkab Siak," ujar Syamsuar.

Bupati menekankan agar para pegawai yang bisa membantu tim BPK RI Perwakilan Riau untuk memberikan data yang dibutuhkan guna memperlancar terhadap proses pekerjaanya selama melaksanakan tugasnya dengan baik dan tanpa adanya hambatan. Untuk itu, seluruh pejabat wajib mengikuti kegiatan ini hingga selesai.

"Semoga dalam pertemuan ini tim pemeriksa dari BPK memberikan arahannya kepada perserta yang hadir. Jangan ada yang absen, ikuti kegiatan ini hingga tuntas," ujarnya.

Ketua Tim Badan Pemeriksaan Keuangan RI Perwakilan Riau Vivi menyebutkan, kegiatan ini sebagai bentuk perhatian yang luar biasa dalam rangka melakukan penyusunan laporan  keuangan daerah Pemkab Siak tahun2016.

Menurut dia, tujuan kegiatan ini terkait melakukan pengujian terhadap pengendalian hasil laporan keuangan yang efektif. Untuk itu, penyusunan laporan tersebut salah satunya dengan adanya perubahan SOTK yang baru yang diharapkan tidak berdampak pada hasil pemeriksaan nantinya.

"Selain itu melihat pengujian pengendalian untuk dimaklumi juga dilihat dari saldo pengeluaran serta transaksi maupun sisa kas maupun dana BOS. Untuk ditahun ini akan dilaksanakan pemerikasaan setelah dilakukannya pemeriksaan internal," jelasnya.

Terlepas dari semua itu, Vivi berharap agar tidak ada perubahan yang signifikan, dalam artian tidak adanya perubahan dalam opini, tapi apa yang telah disampaikan  terhadap temuan sebelumnya agar data diselesaikan dengan segera.

"Semoga hal ini dapat berjalan dengan seiringan dan dapat terlaksana dengan baik serta bisa terselesaikan dan tidak mengganggu dari aktifitas kerja bagi para pegawai yang ada. Saya yakin bagi semua SKPD bisa menyelesaikan laporannya dengan baik dan tepat waktu," tandasnya.(grc)

Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER