Bupati HM. Wardan Tak Rumahkan Satupun Tenaga Honorer di Inhil

TEMBILAHAN - riautribune : Meskipun adanya OPD baru, Bupati Inhil, HM Wardan tidak akan merumahkan tenaga honorer yang bekerja di seluruh wilayah di Negeri Seribu Parit ini.

Hal tersebut, ditegaskan Bupati saat dikonfirmasi GoRiau.com, yang mana pria 56 tahun itu memastikan, Pemkab akan memaksimalkan tenaga honorer meskipun jumlah dinas tak sebanyak setelah diberlakukannya OPD baru ini.

''Kita tidak akan rumahkan honorer, langkah itu tidak akan kita ambil,'' sebut Bupati. Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian (BKD) Inhil, Fauzar mengatakan bahwa jumlah tenaga honorer yang ada di Inhil lebih dari 3 ribu orang.

Dimana dari jumlah lebih dari 3 ribu orang itu, 761 diantaranya adalah pegawai honorer K2. ''Jika ditambah K2 dan honorer sampai di seluruh kecamatan, jumlahnya lebih dari 3 ribu orang,'' sebut Fauzar saat RDP dengan Komisi IV DPRD Inhil.

Ia juga menambahkan, untuk gaji para pegawai honorer di Inhil berkisar mulai dari Rp150 ribu hingga Rp750 setiap bulannya. ''Untuk gaji para honorer, berkisar dari Rp150 hingga Rp750 setiap bulannya,'' tukas Fauzar.(grc)