Riau Gelar Sailing Camp

BENGKALIS-riautribune: Menghadapi Pra PON tahun 2016 di Jawa Barat, sebanyak 15 atlit layar Riau di bawah binaan Persatuan Olahraga Layar Seluruh Indonesia (PORLASI) menggelar sailing camp (perkemahan layar, red). Selain sailing camp juga dilaksanakan coaching clinic dan try out dengan atlit layar dari Provinsi Sumatera Barat.

Pantauan langsung di venue layar Riau di Pantai Selatbaru Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis, sebanyak 15 atlit layar putera-puteri Riau yang semuanya berasal dari Kabupaten Bengkalis melaksanakan try out dengan 6 atlit Sumbar. Turut mendampingi atlit layar Sumbar, ketua harian Porlasi Sumbar Azwar Akip, bersama dengan ketua Porlasi Riau Fivetrio Sulistino dan pelatih Baharudin.

Disampaikan Fivetrio Sulistino, kedatangan atlit Sumbar tersebut karena dalam olahraga layar, Sumbar termasuk yang sudah jauh-jauh hari memiliki prestasi ditingkat nasional. Bahkan pada tahun 80-an atlit layar Sumbar Azwar Akip merupakan atlit nasional Indonesia, yang juga sengaja didatangkan ke Bengkalis untuk memberikan coaching clinic.

“Sebanyak 15 atlit kita berlatih rutin lima kali seminggu, pada hari Selasa, Rabu, Kamis, Sabtu dan Minggu di bawah pelatih Baharudin. Rencananya kelima belas atlit akan diberangkatkan mengikuti Pra PON di Balongan  Jawa Barat dari tanggal 1-10 Oktober 2015 ini,” terang Fivetrio bersama Wakil Sekretaris Porlasi Riau Afdal Aulia, Selasa (25/08/2015).

Riau sendiri pada Pra PON mendatang akan mengikuti sebanyak 11 kelas dari 25 yang dipertandingkan. Alasan mengikuti 11 kelas menurut Fivetrio, dikarenakan Riau baru tiga tahun memiliki atlit layar dibandingkan provinsi lain yang sudah lebih dahulu berpengalaman. Targetnya, minimal dari 15 atlit yang diikutsertakan, minimal 10 atlit lolos PON di Jawa Barat tahun depan.

Sementara itu Azwar Akip Ketua Harian Porlasi Sumbar membenarkan kalau kedatangannya ke Selatbaru Bengkalis untuk memberikan coaching clinic kepada atlit Bengkalis. Ia melihat potensi Riau dalam pengembangan olahraga layar sangat besar karena ditunjang dengan fasilitas serta sarana yang memadai.

“Jadi lewat sailing camp ini, atlit Bengkalis bisa menimba ilmu menghadapi Pra PON. Potensi layar berkembang di Riau, khususnya Bengkalis sangat besar. Kedepan kalau diurus secara serius dan latihan rutin, Riau bisa menjadi salah satu provinsi kuat di Indonesia untuk cabang layar,” tutur Azwar Akip, yang juga mantan atlit layar Sumbar dan nasional era tahun 80-an itu. (afa)