Kanal

Guru Se-Pekanbaru Harus Sehati

 PEKANBARU- riautribune : Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekanbaru Provinsi Riau, hari ini, Selasa (25/10/2016) telah melakukan Rapat Pleno Terbuka Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Periode 2017-2022 bertempat di Grand Balroom Hotel Pangeran Pekanbaru.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekanbaru Amir Sijaya mengatakan, setelah dilakukan pengundian nomor urut hari ini digelar deklarasi damai sebagai tanda dimulainya proses menuju kampanye yang dilakukan para pasangan calon.

"Pencabutan undian dan penetapan nomor urut diperlukan untuk pemasangan alat peraga kampanye," kata Amir Sijaya.

Masing-masing pasangan mengaku nomor urut adalah sebagai awal dimulainya proses politik dengan harapan untuk mencari pemimpin baru bagi pembangunan Kota Pekanbaru lebih baik ke depan.

Pasang calon DR H Syahril, SPd, MM-H Said Zohrin, SH, MH yang maju melalui jalur perorangan/indipenden mendapatkan no urut 1

Bagi pasangan Syahril-Said Zohrin, nomor urut 1 merupakan anugerah Allah SWT dan patut disyukuri. Sebab, pada saat mendaftar, pasangan Syahril-Said Zohrin juga yang pertama. Selanjutnya, saat pencabutan nomor untuk pengundian nomor urut, pasangan ini juga memperoleh nomor 1.

"Alhamdulillah, nomor satu sepertinya ingin terus bersama kita. Waktu mendaftar dulu kita juga nomor 1. Tadi, waktu Pak Said Zohrin cabut undian untuk pencabutan nomor urut juga kita memperoleh nomor 1. Pas pencabutan nomor urut, dapat nomor satu lagi. Semoga ini tanda-tanda kemenangan kita," ungkap Syahril.


Untuk tujuan menjadi pemenang atau nomor 1 di hati rakyat pada pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru 15 Februari 2017 nanti, Syahril berharap dukungan ikhlas dari seluruh masyarakat Pekanbaru.

"Kami mohon dukungan untuk masyarakat demi pembangunan Kota Pekanbaru yang lebih baik, dan saya juga mohon dukungan seluruh guru yang ada di pekanbaru" tutupnya.






 

Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER