Kanal

Bupati Inhil Buka Muscab DHC Inhil Kejuangan 45

TEMBILAHAN - riautribune : Bupati Inhil HM. Wardan secara resmi membuka Muscab Dewan Harian Cabang Kejuangan 45 Inhil Bertempat di Grand Hotel  Tembilahan.  Turut hadir dalam acara itu unsur Forkopimda, beberapa Pejabat Eselon di lingkungan PEMKAB Inhil serta Ketua dan Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) kejuangan 45 Provinsi Riau serta Muscab kejuangan 45 Ketua PEPABRI Inhil , Kamis (20/10/2016).

Badan Penerus Pembudayaan Kejuangan 45 mengangkat tema "Melalui Muscab kita tingkatkan Upaya pelestarian, Pembudayaan semangat nilai kejuangan Kepada Generasi Muda". Muscab ini di laksanakan selama 2 hari dengan diikuti seluruh Anggota juangan Se-Kabupaten Inhil.

Bupati HM.Wardan dalam sambutannya saat menghadiri sekaligus membuka Muscab Dewan Harian Cabang Inhil menyampaikan, selamat mengikuti Muscab DPC kejuangan ini semoga menghasilkan program yang akan kita buat lima tahun kedepannya.

Program yang akan dilakukan tentu saja harus memberikan sumbangsih kepada pembangunan daerah. Dan beliau mengharapkan organisasi yang diakui dan di bentuk langsung oleh Presiden dengan kegiatan ini tidak hanya sekedar seremonial belaka.

"Dimana bisa mengaplikasikan nilai-nilai dan semangat perjuangan yang kita terapkan dalam rangka mendukung program-program Pemerintah, dan kepada SKPD terkait untuk merespon dan mendukung organisasi ini yang tidak hanya sekedar ada daftar namanya saja sebagai organisasi.

Tetapi di samping itu dengan adanya organisasi ini bisa mengangkat nilai-nilai kejuangan yang ada di daerah kita seperti Letda M.Boya, Panglima Tengku Sulung dan masih banyak lagi pejuang-pejuang yang  perlu di lakukan kajian-kajian," ujar Wardan.

seminar-seminar dan nilai-nilai sejarah yang benar kepada anak-anak cucu kita. Terakhir beliua menyampaikan semoga dengan muscab ini menghasilkan rumusan yang bermanfaat.

Dikatakan Wardan, berikan seminar-seminar dan nilai-nilai sejarah yang benar kepada anak cucu untuk memperkenalkan kembali nilai kepahlawanan. Hal ini supaya generasi penerus bisa mengetahui betapa susahnya merebut kemerdekaan.

"Jadi ketika kita sudah berada di zaman sekarang ini menjadi sangat menghatgai akan kemerdekaan, kemudian mengisinya dengan berbagai hal yang sangat baik serta mengarah kepada kemajuan daerah.

Semoga dengan Muscab ini menghasilakn rumusan yang bermanfaat ,"tutup Wardan.(adv)


    
 

Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER