Kanal

Belum tunjukkan Kinerja Positif Jelang Riau Ekspo

PEKANBARU-riautribune: Riau Ekspo yang akan digelar pada tanggal 24 oktokber mendatang di SKA CO EX hingga saat ini masih belum menunjukkan sinyal positif terhadap PAD Riau, Demikian diungkapkan oleh pengamat ekonomi Sosial Universitas Riau Lie Othman, bahkan menurut kandidat Doktor ini, pihak Badan Penanaman modal dan Investasi Riau masih belum bisa menjelaskan kepada publik apa saja peluang PAD yang dapat memberikan kontribusi positif terhadap penambahan pemasukkan, ditengah ekonomi sulit saat ini.

  "Setiap tahun kan terlihat, bagaimana vendor-vendor berbagai merk turut serta meramaikan both-both yang mereka jual. Pertanyaan kita, kenapa hingga saat ini belum bisa menunjukkan sinyal positif bagi pemasukkan anggaran daerah. Sifatnya hanya menghambur-hamburkan anggaran saja, bahkan nuansa tidak menyentuh kepada akses publik. Kok diadakan dihotel yang jelas-jelas berbiaya tinggi. Bahkan dikelola oleh EO, yang tidak memiliki pengalaman sedikit pun.,"Ucap Lie.

  Dari informasi yang diperoleh oleh tim liputan riautribune.com, pihak EO masih belum menunjukkan itikad positif kepada pihak hotel, bahkan jelang hari pelaksanaan pelunasan kontrak penggunaan fasilitas hotel belum dilunasi. Dari hasil rapat teknis tim EO dengan seluruh peserta pameran di Grand Elite, terlihat Kepala Badan hanya mengumbar janji mengenai acara yang akan berlangsung Wah.

  "Saya lihat hanya lips service saja, kok acara mau mulai, SKPD masih belum seirama dengan pihak EO. EO juga jangan menunjukkan ketidak profesionalannya dalam membangun hubungan dengan pihak hotel. Jangan persoalan pembayaran yang belum tuntas kemudian dibahas dalam rapat teknis. Itu kan menunjukkan ketidak profesionalitasan. Di rapat teknis pun kami belum melihat apa saja pihak sponsor yang siap meramaikan event Riau Ekspo. Ini jelas-jelas tidak menunjukkan sinyal yang positif terhadap kesuksesan acara,"Ucap Rini salah satu perusahaan yang akan hadir dalam acara ekspo.

  Dari info yang diperoleh riautribune,com, dalam rapat teknis terlihat Kepala Badan Penanaman Modal dan Investasi Provinsi Riau Ismaili Fuazi hanya membahas persoalan kondisi internal, bahkan menggema-gemakan siap pasang badan jika acara ini tidak sukses.

  "Potong telinga saya, potong jari saya, bahwa acara ini akan sukses, dan pembayaran dari pihak penyewa both akan dilakukan secepatnya. Lah itu kok ahe, dalam rapat teknis yang harusnya dibahas mengenai pelaksanaan acara, justru yang ditunjukkan drama ketidak cocokkan pihak badan, EO dan pihak hotel. Yang namanya orang menyewa, tentu harus bayarlah kepada pihak hotel.Jangan hanya menggaung-gaungkan seragam pemerintahan saja, tetapi kerja tidak profesional,"Ucap bagas salah satu penyewa both dari Jakarta.

  Informasi lainnya, dalam RKKA RIau ekspo tertulis penyewaan LED dalam pembukaan tertulis Rp200juta, sementara galagat dari awal, pihak EO hanya menyewa infocus untuk pelaksanaan acara pembukaan.(ehm)
    
 

Ikuti Terus Riautribune

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER