BNI Turut Sukseskan Penjualan ORI13

PEKANBARU - riautribune : PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk gencar melakukan penjualan ORI 13 kepada seluruh masyarakat investor ritel di seluruh Indonesia. Salah satu cara untuk menggenjot penjualan ORI adalah dengan melaksanakan sosialisasi dalam bentuk customer gathering yang di kemas melalui materi Economic Outlook 2017.

BNI Wilayah Sumbar, Riau & Kepri mengadakan customer gathering ORI 13 bekerjasama dengan Departemen Keuangan RI pada Hari Jum’at Tanggal 14 Oktober 2016 bertempat di Hotel Premier Pekanbaru. Acara tsb dihadiri langsung oleh Bapak Iwan Priyanto sebagai Kepala Subbagian Tata Usaha Direktorat Surat Utang Negara Depkeu RI bersama Bapak Mohammad Raleby Head of Business Banking BNI Wilayah Padang Sumbar, Riau & Kepri, Bapak Firmansyah Head of Consumer Banking BNI Wilayah Sumbar, Riau & Kepri, Bapak Fikri Zulfikar Perwakilan BNI Divisi Wealth Management, Bapak Djasril pemimpin cabang BNI Pekanbaru dan seluruh nasabah Emerald BNI.

“Ini merupakan customer gathering  ketujuh yang diadakan oleh BNI setelah sebelumnya diadakan di Kota Tasikmalaya, Solo, Bandar Lampung, Jayapura, Mataram, Banyuwangi dan terakhir di Kota Pekanbaru. Hal ini merupakan bentuk dukungan BNI terhadap program kerja pemerintah yang aktif mencari sumber-sumber pembiayaan untuk anggaran pendapatan dan belanja negara dari dana yang dimiliki oleh masyarakat di dalam negeri.” Ujar Head of Business Baking wilayah Sumbar, Riau & Kepri Bapak Mohammad Raleby.

Dalam pidatonya Bapak Mohammad Raleby Head of Business Banking BNI Wilayah Sumbar, Riau & Kepri menyatakan bahwa masyarakat Riau sudah sangat familiar dengan ORI 13 yang merupakan salah satu varian produk yang diminati masayarakat ditengah-tengah trend penurunan suku bunga BI. ORI 13 memberikan bunga kupon lebih tinggi diatas rata-rata bunga deposito sehingga instrumen ORI cukup menarik dimata calon investor. Instrumen ORI juga bisa diperjualbelikan di pasar sekunder.

Sama seperti penerbitan ORI seri sebelumnya, pemerintah selalu mengusung tema lingkungan hidup. Untuk penerbitan ORI13 kali ini, pemerintah mengangkat tema “Investasi Aman, Pesisir Nyaman”. Dengan berinvestasi melalui ORI13, setiap Warga Negara Indonesia (WNI) dapat berpartisipasi dalam pembangunan nasional dan berkontribusi dalam rehabilitasi hutan mangrove di Pesisir Pantai Indonesia.

Dalam penjualan ORI 13 tahun ini, BNI Wilayah Sumbar, Riau & Kepri lebih menfokuskan penawaran pada  masyarakat peserta Tax Amnesty sebagai salah satu pilihan berinvestasi yang aman bagi nasabah. Dengan suku bunga atau tingkat pengembalian sebesar 6,6%, masyarakat secara ritel sudah bisa membeli ORI 013 dengan dana minimal Rp5.000.000. Penjualan telah dimulai sejak 29 September dan ditutup pada 20 Oktober 2016.(rls)